> >

Pesawat yang Tabrak Japan Airlines Ternyata Bawa Bantuan Gempa, Nasib 5 Personel Belum Diketahui

Kompas dunia | 2 Januari 2024, 17:36 WIB
Pesawat Japan Airlines nomor penerbangan JAL516 terbakar di Bandara Haneda, Tokyo usai bertabrakan dengan pesawat Penjaga Pantai Jepang yang membawa logistik untuk daerah terdampak gempa, Selasa (2/1/2024). (Sumber: Kyodo News via Associated Press)

TOKYO, KOMPAS.TV - Penjaga Pantai Jepang mengonfirmasi bahwa salah satu pesawatnya bertabrakan dengan pesawat Japan Airlines di Bandara Haneda, Tokyo, Selasa (2/1/2024). Nasib lima personel penjaga pantai Jepang belum diketahui usai insiden ini.

Menurut laporan NHK via The Japan Times, tabrakan ini terjadi di landasan pacu C Bandara Haneda. Tabrakan terjadi usai pesawat Japan Airlines dengan nomor penerbangan JAL516 mendarat setelah terbang dari Hokkaido.

Baca Juga: Tabrakan Pesawat di Bandara Tokyo, Pesawat Japan Airlines Terbakar

Sebanyak 367 penumpang dan 12 awak penerbangan JAL516 Japan Airlines berhasil dievakuasi sebelum pesawat terbakar. Sedangkan satu personel penjaga pantai Jepang berhasil keluar dari pesawat dalam kondisi terluka, tetapi kondisi lima personel lain yang naik pesawat yang sama belum diketahui.

 

Pesawat penjaga pantai tersebut sedianya akan terbang ke Prefektur Niigata, membawa logistik untuk daerah terdampak gempa pada 7,6M pada Senin (1/1) lalu.
Insiden ini membuat semua landasan pacu di Bandara Haneda ditutup hingga Selasa (2/1) petang waktu setempat.

Sekitar 70 truk pemadam kebakaran telah diterjunkan untuk memadamkan api. Namun, per Selasa (2/1) pukul 18.30 waktu setempat atau 16.30 WIB, pesawat Japan Airlines hampir sepenuhnya dilalap api.

Baca Juga: Korban Jiwa Gempa Jepang 48 Orang, Picu Kebakaran dan Rusak Puluhan Ribu Rumah

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU