> >

Pemerintah Indonesia Merespon Surat Permintaan Maaf BWF Melalui Kemenpora

Cerita indonesia | 23 Maret 2021, 21:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Indonesia merespon surat permintaan maaf dari federasi bulutangkis dunia atau Badminton World Federation (BWF) atas dipaksa mundurnya Indonesia, dari ajang bergengsi All England tahun 2021.

Respon ini disampaikan melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia.

"Menyampaikan surat yang disampaikan kepada saya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga dan dalam suratnya itu ada penyampaian permohonan maaf kepada bapak Presiden dan seluruh masyarakat Indonesia," ucap Menpora.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, Pemerintah akan mengamati sejauh mana perbaikan yang dilakukan, dalam sejumlah gelaran bulu tangkis yang akan berlangsung dalam waktu dekat.

Pemerintah akan memberi perhatian khusus terhadap penyelenggaraan sejumlah event, khususnya turnamen yang bisa menyumbangkan poin, agar Indonesia bisa ikut dalam Olimpiade bulan Juli dan Agustus 2021.

"Ini sebagai respons dari BWF terhadap sikap kita, yang disuarakan baik oleh Pemerintah, oleh PBSI, oleh IOC, dan seluruh masyarakat Indonesia. Apa yang harus kita ambil pelajaran dari kejadian ini adalah kita harus memastikan penyelenggaraan di tengah pandemi Covid-19," tutur Zainudin.

Pemerintah Indonesia menegaskan agar BWF dapat menjadikan All England sebagai pelajaran berharga dan tidak mengulanginya lagi.

Menpora menyebut, respons Pemerintah akan dilakukan secara cepat, terukur dan proporsional dalam menindaklanjuti kejadian itu. 

Video Editor: Lisa Nurjannah

Penulis : aryo-bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU