> >

Apa itu Post Power Syndrome?

Sinau | 18 September 2021, 23:37 WIB

KOMPAS.TV-Ketika usia senja sudah menghampiri tidak sedikit masalah kesehatan mulai berdatangan, saat usia pensiun atau kisaran 55-60 tahun.  Yang dirasakan adalah, tidak bahagia, sering mengeluh soal tidak enaknya masa pensiun, dan merasa kehilangan harga diri dan kehormatan. Dalam istilah medis disebut Post Power Syndrome atau PPS.

Menurut ahli, tidak semua orang dapat mengalami PPS. Biasanya terjadi pada seorang pejabat yang telah habis masa jabatannya. Ini terjadi karena biasanya ia dihormati, disegani banyak orang. Namun dengan seketika itu semua hilang. Semua kekuasaan dan wewenangnya hilang.

Mereka yang mengalami PPS, adalah orang yang hidup dalam bayang-bayang masa lalu. Belum mampu menerima kenyataan hidup, sehingga menimbulkan gejala seperti berikut:

Dari gangguan fisiknya: akan  Nampak lebih tua dari usia seharusnya, sakit-sakitan

Gangguan Emosi: cenderung menjauh dan menarik diri dari lingkungan

Gangguan Perilaku: Gemar berbicara tentang kehebatan dia di masa lalu, suka menyerang pendapat orang lain, tidak mau mengalah, dan menunjukan kemarahan di rumah atau bahkan di tempat umum.

Baca Juga: Pedofil Dapat Panggung? Ini Efek Psikologis yang Dialami Korban

https://www.kompas.tv/article/209217/pedofil-dapat-panggung-ini-efek-psikologis-yang-dialami-korban 

Grafis: Agus Eko Apriyanto

Penulis : Sunbhio-Pratama

Sumber : diolah dari berbagai sumber


TERBARU