> >

Apakah Gajah Dapat Bertahan Hidup Tanpa Belalai?

Sinau | 26 November 2021, 19:00 WIB

KOMPAS.TV - Gajah adalah satwa yang punya ciri khas yaitu gading dan belalai yang panjang. Belalai gajah adalah otot yang juga memiliki fungsi sebagai alat pernapasan.

Gajah menggunakan belalainya untuk mengambil makanan di pohon tinggi atau rerumputan di tanah. Belalai pada gajah juga berguna untuk mengambil barang-barang seperti tangan pada manusia.

Lewat belalainya, gajah bisa menghisap hingga 14 liter air untuk minum atau disemburkan kembali. Selain itu, karena termasuk hewan yang pandai berenang, belalai gajah berfungsi seperti tabung udara atau snorkel saat digunakan untuk berenang.

Anak gajah belum bisa mengendalikan belalainya, namun ia suka memasukkan ujung belalai ke dalam mulut, seperti bayi yang suka memasukkan jarinya ke dalam mulut. Saat sudah tahu fungsi belalainya, anak gajah dan gajah dewasa menggunakan belalainya untuk mencium aroma sekitarnya

Lalu, bisakah gajah bertahan hidup tanpa belalai?

Baca Juga: Media Internasional Soroti Gajah Wisata di Bali Kelaparan, Disebut Tinggal Kulit dan Tulang

Ada beberapa penyebab yang membuat gajah dapat kehilangan belalainya, seperti faktor predator atau jeratan perangkap. Menurut Joyce Poole, Co-founder ElephantVoices, meski telah kehilangan belalainya, gajah punya kemampuan beradaptasi yang luar biasa.

Gajah-gajah tanpa belalai hanya akan makan daun dari pohon yang sejajar dengan mulutnya. Dalam kelompok, gajah tanpa belalai juga bisa menerima makanan atau minuman dari gajah lain.

Namun, dilansir dari National Geographic, mengingat fungsi penting belalai bagi gajah, beberapa peneliti juga berpendapat gajah-gajah tanpa belalai mungkin mengalami kesulitan dan tidak akan bisa bertahan hidup.

Hal ini terjadi pada anak gajah yang belalainya nyaris putus terkena jerat babi yang dipasang warga di perkebunan sawit di Kabupaten Aceh Jaya, Minggu (14/11/2021). Anak gajah dengan belalai diamputasi karena busuk terkena jerat itu ditemukan mati dalam masa perawatan.

(*)

Grafis: Agus Eko

Penulis : Gempita-Surya

Sumber : diolah dari berbagai sumber


TERBARU