> >

KRI Nanggala 402 Dinyatakan Tenggelam Berdasarkan Bukti Autentik Serpihan dan Tumpahan Minyak

Sapa indonesia | 24 April 2021, 22:21 WIB

BALI, KOMPAS.TV - Upaya pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di Perairan Bali masih terus dilakukan.

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menyebut, KRI Nanggala 402 tenggelam berdasarkan bukti autentik penemuan tumpahan minyak dan serpihan.

Sementara Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana Yudo Margono mengatakan, tim pencari menemukan sejumlah benda yang diyakini berasal dari kapal selam tersebut.

Yudo menambahkan, diduga ada keretakan, yang membuat benda-benda yang ada di dalam kapal selam terangkat keluar.

Wakil Presiden, Ma'ruf Amin menyampaikan keprihatinan atas kejadian yang menimpa KRI Nanggala 402.

Wapres mendoakan agar keluarga awak kapal selam tersebut diberi ketabahan.

KRI Kapal Selam Nanggala hilang kontak di Bali Utara pada Rabu (21/04) pagi, saat latihan gabungan penembakan torpedo dan rudal TNI AL.

Kapal selam ini membawa 53 personel prajurit TNI.

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, isyarat subsunk atau tenggelam untuk KRI Nanggala-402 dinyatakan setelah melakukan pencarian selama 72 jam.

Penulis : Dea-Davina

Sumber : Kompas TV


TERBARU