> >

Adik Saya Jatuh Dari Genteng dan Pendarahan Otak, Kira-Kira Pasca Operasi Bisa Normal Kembali Tidak?

Kesehatan | 24 November 2021, 15:40 WIB

KOMPAS.TV - Anda kembali bersama segmen Sehat di Tengah Pandemi.

Segmen ini akan membahas masalah seputar kesehatan yang bisa menjadi referensi anda jika masih ragu untuk ke rumah sakit.

Anda dapat melayangkan pertanyaan melalui instagram sapaindonesia_kompastv, sehari sebelum tayang atau melalui telepon interaktif saat ini di nomor 021-5366-0500.

Dan hari ini kita sudah mengundang  Dokter Aris Ramdhani, Dokter Spesialis Bedah.

Langsung saja kita bacakan pertanyaan pertama yang kami pilih melalui instagram.

@Tkvlfk_: “Dok, anak saya sudah melakukan operasi dislokasi patella 1 bulan yang lalu. Tapi baru kemarin dia merasa panas dan perih disekitar luka bekas jahitannya yang sudah mongering. Sebelumnya dia dari awal setelah operasi hingga 1 bulan pas tidak merasakan sakit apa-apa di area luka jahitannya. Itu kenapa ya dok? Apakah bahaya atau tidak? Dan bagaimana cara menanganinya? Terima kasih,”.

Baca Juga: Trampolin Bisa Berbahaya atau Bermanfaat, Simak Cara Penggunaannya untuk Kesehatan

@Faylyne16: “Adik saya jatuh dari atap genteng rumah saya sekitar beberapa hari yang lalu, kemudian sudah dioperasi karena pendarahan otak. Sebelum operasi gejala muntah mengigau sampai melakukan abnormalitas. Pasca operasi gejala-gejala masih ada tapi sudah mulai berkurang. Kira-kira biasanya waktu yang dibutuhkan untuk hingga pulih normal kembali tanpa ada gejala yang mengganjal berapa lama ya? Tindakan apa saja yag sepatutnya dilakukan dan tidak dilakukan ketika menangani adik saya ketika sudah dirumah atau sudah tidak dirumah sakit lagi? Terima kasih,”.

@A_ht7_: Selamat pagi dok, saya mengalami penyempitan ureter dan sudah menjalani operasi URS sebulan yang lalu dan akan di cabut selang DJ Sten bulan depan kemudian (hanya 1 bulan) karena usia saya masih muda 34 tahun namun yang saya alami masih wajar-wajar aja. Tapi setelah 3 mingguan ini makin lama sudah 4 hari ini saya mengalami jadi agak susah buang air kecil, lalu saya harus bagaimana dok?,”.

Baca Juga: Melalui Promotif Preventif Kesehatan, Dinkes Sulteng Cegah Penyebaran Covid 19

Penulis : Shinta-Milenia

Sumber : Kompas TV


TERBARU