A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: controllers/Amp.php

Line Number: 297

Backtrace:

File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Amp.php
Line: 297
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Amp.php
Line: 67
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontend-v2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Hero Grup Ubah Strategi Bisnis setelah Tutup 26 Gerai

> >

Hero Grup Ubah Strategi Bisnis setelah Tutup 26 Gerai

Kompas bisnis | 15 Januari 2019, 11:30 WIB

Tak hanya Central yang tutup, PT Hero Supermarket juga menutup 26 gerainya. Manajemen Hero Group menyebut ketatnya persaingan dan pola konsumsi masyarakat yang berubah jadi alasan utamanya.
 
Dari 26 gerai yang ditutup, kebanyakan adalah gerai Giant. Pihak Hero Grup mengakui penjualan Giant dalam 2 tahun terakhir menyumbang kerugian yang cukup besar. Giant sendiri dibuat untuk menyasar kelas menengah ke bawah, sementara Hero kelas premium. Penjualan Hero juga tak baik meski tak seburuk Giant.

Dari 26 gerai, 25 adalah gerai Giant yang tutup, sementara 1 adalah Hero supermarket. PT Hero Supermarket Tbk punya 2 lini bisnis. Hero dan Giant masuk lini makanan, sementara Ikea dan Guardian di lini non-makanan.

Saat ini, manajemen tengah mengubah strategi bisnis untuk mempertahankan bisnis makanannya dan mengevaluasi kinerja toko Giant dan Hero supermarket sekitar 160 gerai yang masih buka.

Penulis : Desy Hartini Editor : Sadryna-Evanalia

Sumber : Kompas TV


TERBARU