> >

Menteri Kominfo Ingin Ruang Digital Bersih Jelang Pemilu: Jika Perlu Blokir

Rumah pemilu | 11 Agustus 2023, 02:00 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam konferensi pers tentang pemberantasan situs judi online, Kamis (20/7/2023). (Sumber: Kominfo)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Jelang pesta demokrasi pemilu 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan menjaga ruang digital agar Pemilihan  Umum Serentak 2024 berlangsung dengan bersih dari berbagai informasi hoaks dan radikalisme. 

Dalam upaya itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk melakukan langkah pencegahan dan penanganan hoaks, disinformasi, malinformasi di ruang digital.

Baca Juga: Menkominfo Budi Arie kepada Jurnalis Televisi: Jaga Kemerdekaan Pers, Hadapi Tantangan AI

“Kita akan diskusi dengan banyak pihak untuk mendiskusikan mana yang hoaks, mana yang mengandung narasi-narasi radikalisme,” jelasnya di Jakarta Selatan, Rabu (09/08/2023).

Bahkan, Menteri Budi Arie juga berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencegah penyebaran hingga konten radikalisme menjelang Pemilu 2024.

“Nanti saya bertemu dengan Kementerian Agama juga mendiskusikan ini, kalau perlu kita juga blokir. Langkah-langkah blokir supaya ruang publik ini lebih sehat dari hoaks, dari konten-konten yang memecah belah bangsa,” tegasnya dikutip dari situs Kemenkominfo.

 

Menurut Menkominfo, esensi pelaksanaan pemilu adalah menyatukan sesama anak bangsa dan memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas demokrasi. Oleh karena itu, semua pihak memiliki peran untuk menjaga ruang digital yang aman dan sehat.

Baca Juga: Jaksa Agung Bertemu Menteri Budi Arie Bahas Percepatan Proyek BTS 4G Kominfo

“Sudah semua kita lakukan pendekatan termasuk langkah-langkah pemerintah untuk memberikan kesejukan di ruang digital atau sosial media kita,” tandasnya.

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU