> >

Jubir PDIP soal Survei Litbang Kompas: Kepuasan Publik Prabowo Lebih Tinggi dari Jokowi

Politik | 20 Januari 2025, 12:58 WIB
Presiden Prabowo Subianto melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, menyampaikan ucapan Hari Raya Natal kepada seluruh umat Kristiani yang merayakan di Tanah Air, pada Rabu (25/12/2024). (Sumber: BMPI Setpres)

JAKARTA, KOMPAS TV - Juru Bicara PDIP, Guntur Romli menyatakan, hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan 80,9 persen rakyat puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam 100 hari pertama merupakan indikasi kuat dukungan publik.

Menurut Guntur, tingkat kepuasan ini lebih tinggi dibandingkan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang pada 100 hari pertamanya hanya mencatatkan 65 persen kepuasan publik.

"Kepuasan publik ini menunjukkan dukungan nyata kepada Presiden Prabowo sekaligus mematahkan asumsi sebagian pendukung Jokowi yang selalu mengklaim hanya Jokowi yang mampu meraih tingkat kepuasan publik yang tinggi. Faktanya, Presiden Prabowo berhasil melampaui Jokowi," kata Guntur, menegaskan kepada wartawan, Senin (20/1/2025).

Baca Juga: Survei Litbang Kompas Mengungkap, Pemilih PKS dan PDIP Paling Tidak Puas dengan Kinerja Prabowo

Namun, Guntur mengingatkan, pemerintahan Prabowo perlu berhati-hati terhadap campur tangan atau cawe-cawe yang dilakukan oleh Jokowi.

Menurutnya, tindakan semacam itu dapat memengaruhi tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan saat ini.

Guntur juga menilai, tingginya tingkat kepuasan publik terhadap Prabowo disebabkan oleh gaya kepemimpinan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut yang mendengarkan aspirasi masyarakat.

Salah satu contohnya adalah kebijakan Prabowo terkait penerapan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen yang hanya dikenakan untuk barang mewah, serta langkah pembongkaran pagar laut di Tangerang.

"Saya melihat masyarakat sangat mengapresiasi Presiden Prabowo yang peka terhadap aspirasi publik, seperti soal PPN 12 persen dan pembongkaran pagar laut sepanjang 30 kilometer di Tangerang. Hal ini diduga terkait dengan proyek strategis nasional (PSN) di era Jokowi dan pengaruh konglomerat yang dekat dengan Jokowi," katanya.

Survei Litbang Kompas menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap 100 hari  pemerintahan Presiden Prabowo Subianto lampaui capaian kinerja Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo di masa yang sama.

Sebagai pembanding, survei 100 hari pemerintahan Presiden Joko Widodo yang diselenggarakan pada Januari 2015 misalnya, mencatatkan derajat kepuasan publik sebesar 65,1 persen. Sebaliknya, sebanyak 34,9 persen publik merasa tidak puas.

Baca Juga: Litbang Kompas: Kepuasan Masyarakat ke Prabowo Lampaui Capaian 100 Hari Kinerja Era Jokowi

Peneliti Litbang Kompas Vincentius Gitiyarko mengatakan, kepuasan masyarakat terhadap Presiden Prabowo Subianto tidak lepas dari narasi keberlanjutan yang dibangunnya saat transisi pemerintahan. 

Hal tersebut disampaikan Gitiyarko dalam Breaking News Kompas TV soal “Survei Litbang Kompas: 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran” pada Senin (20/1/2025).

“Sebenarnya ketika angkanya dekat gitu ya, naik sekitar 4,55%. Ini sebenarnya mengkonfirmasi memang narasi keberlanjutan yang dibangun, entah saat kampanye, entah saat pemerintahan ini berganti,  itu memang ditangkap oleh masyarakat,” ucap Tiar, sapaan Gitiyarko.

“Sehingga masyarakat mempersepsikan ini tidak ada sesuatu perubahan yang dalam tanda kutip besar yang akan terjadi. Sehingga masyarakat ya masih melanjutkan, seakan-akan hal yang kemarin baru saja selesai itu memang akan dilanjutkan oleh pemerintahan sekarang,” lanjutnya.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU