Budidaya Larva Maggot, Urai Sampah Organik Dan Hasilkan Cuan
Berita daerah | 16 September 2021, 13:57 WIBKOTA MADIUN, KOMPAS.TV - Seorang warga Kota Madiun, Jawa Timur, memanfaatkan pekarangan kosong sebagai tempat budidaya Maggot atau binatang sejenis larva pengurai sampah organik. Siapa sangka, sampah organik dari rumah tangga yang ada disekitarnya diurai larva Maggot dan membawa keuntungan yang menggiurkan.
Sofian Dwi Mulyono, warga Jalan Borobudur, Madiun Lor, Kota Madiun, Jawa Timur, sehari – hari sibuk menata dan membersihkan sebuah kandang di pekarangan kosong dekat rumahnya. Lelaki berusia 37 tahun ini ternyata tengah membudidayakan maggot atau binatang sejenis larva pengurai sampah organik.
Maggot atau larva berasal dari telur serangga, bernama black soldier fly. Maggot sendiri merupakan larva pemakan sampah organik seperti sayur dan sisa makanan rumah tangga. Dengan membudidayakan maggot ini setidaknya dirinya dapat mengurangi sampah organik dilingkungan rumahnya. Dan yang pasti budidaya maggot ini ternyata juga dapat menghasilkan uang.
Untuk menghasilkan maggot yang baik, Sofian membutuhkan proses waktu sekitar dua bulan lamanya. Mulai dari telur hingga tiba masa panen. Biasanya, maggot yang sudah di panen akan dihargai sekitar 10 ribu rupiah setiap kilogramnya. Rata - rata pemesan berasal dari para peternak ikan yang memanfaatkan maggot sebagai pakan ikan.
Selain dapat menghasilkan uang tambahan, ternyata kotoran dari larva maggot ini juga dapat dijadikan sebagai pupuk untuk tanaman sayur yang ia tanam disekitar tempat budidaya.
#beritamadiun
#budidaya
#maggot
#larva
#larvamaggot
#penguraisampah
Penulis : KompasTV-Madiun
Sumber : Kompas TV