> >

Menahan Pilu, Pihak Keluarga Korban Saksikan Rekontruksi Tabrak Lari 2 Remaja di Nagreg!

Kriminal | 3 Januari 2022, 16:29 WIB

NAGRREG, KOMPAS.TV - Pihak keluarga Handi Saputra yang menjadi korban tabrak lari oleh 3 anggota TNI, menyaksikan langsung jalannya rekonstruksi di tempat kejadian perkara.

Meski harus menahan pilu, ayah dari Handi Saputra tetap menyaksikan jalannya rekonstruksi peristiwa tabrakan yang merenggut nyawa sang anak hari ini.

Berlokasi di TKP, Desa Ciaro, Nagrek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pihak keluarga akhirnya bisa mengetahui secara langsung kejadian yang menimpa pasangan sejoli Handi dan Salsabila.

Proses rekonstruksi berlangsung selama 15 menit dan menghadirkan ketiga tersangka yang merupakan anggota TNI.

Pihak keluarga berharap para tersangka dapat dihukum secara adil sesuai dengan perbuatan mereka.

Baca Juga: Apakah Pembunuhan 2 Remaja di Nagreg Mengganggu Kepercayaan Masyarakat terhadap TNI?

Peristiwa tragis itu terjadi pada 8 Desember 2021, pasangan sejoli itu ditabrak oleh 3 anggota TNI yang berpangkat Kolonel dan Kopral.

Mereka mengendarai mobil Isuzu Panther hitam.

Salah satu penumpang yang berpangkat Kolonel menjadi inisiator untuk membawa tubuh korban dari TKP.

Bahkan sang Kolonel juga sempat menyatakan kepada warga yang berada di TKP, akan membawa korban ke rumah sakit.

Namun nyatanya kedua korban justru ditemukan tak bernyawa di Sungai Serayu, Jawa Tengah.

Jika terbukti bersalah, para pelaku akan mendapat sanksi pemecatan dan dijerat pasal berlapis, salah satunya tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman pidana penjara seumur hidup.

Baca Juga: Komisi I DPR Tanggapi Kasus Pembunuhan Nagreg oleh TNI, Muhammad Firhan: Tak Boleh Sampai Terulang!

Penulis : Edwin-Zhan

Sumber : Kompas TV


TERBARU