> >

Paguyuban Omah Boedaya Minta Penendang Sesajen Dihukum Berat

Berita daerah | 18 Januari 2022, 11:18 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Aksi penendangan sesajen di lereng Gunung Semeru banyak menuai kecaman pedas, tak terkecuali dari Paguyuban Omah Boedaya di Kota Semarang, Jawa Tengah. Para pelaku budaya dan penganut aliran kepercayaan mengaku, tidak terima atas tindakan penendangan sesajen yang dinilai bentuk penistaan agama. Pelaku budaya dan penganut aliran kepercayaan yang tergabung dalam Paguyuban Omah Boedaya ini meminta agar pelaku penendang sesajen dihukum berat.

"Kami dari Paguyuban Omah Boedaya Semarang, mengecam keras tindakan dari oknum yang sangat tidak beradab. Dengan melakukan pembuangan dan menendang sesajen yang ada di lereng Gunung Semeru," ujar Dony Poerbowo, pendiri Paguyuban Omah Boedaya.

"Menegaskan hukum seberat - beratnya untuk siapapun yang mencoba merusak budaya leluhur kita," kata Mbah Gimbal, pelaku budaya.

Para pelaku budaya ini meminta agar masyarakat luas saling menghormati dan menghargai meski berbeda agama. Menurut Paguyuban Omah Boedaya, semua agama dan kepercayaan baik dan mempunyai cara masing - masing untuk beribadah menyembah Tuhan.

 

#paguyubanomahboedaya #tendangsesajen #gunungsemeru
 

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU