> >

TNI dan BIN Kejar Target Vaksinasi Lansia dan Anak di Banjarmasin

Berita daerah | 19 Februari 2022, 06:30 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Vaksinasi di Kalimantan Selatan terus digencarkan mengingat Kalsel kembali menjadi sorotan terkait peningkatan kasus covid-19.

Kamis pagi (17/2/2022) TNI AD di seluruh wilayah korem 101 antasari bekerjasama dengan TNI angkatan laut, Kepolisian dan Dinas Kesehatan menggelar serbuan vaksinasi di gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin.

Baca Juga: Dit Intelkam Polda Kalsel Gandeng Pemuda Pasar Sentra Antasari Jaga Kamtibmas dan Tegakkan Prokes

Digelar kodim 1007 banjarmasin vaksinasi menyasar masyarakat umum namun mengedepankan sasaran target vaksinasi anak dan lansia.

Vaksinasi anak dan lansia menjadi sorotan karena capaiannya masih rendah.

Selain itu penggunaan vaksin jenis sinovac yang tidak lagi diperuntukkan untuk dosis pertama juga belum sepenuhnya diterima masyarakat juga perlu sosialisasi.

Strategi pendekatan pun dipersiapkan untuk memperoleh capaian vaksinasi dengan target provinsi Kalsel untuk lansia dan umum 70 persen dan anak 65 persen di akhir februari.

"Kita melayani vaksin pertama, dosis kedua, dosis ketiga atau vaksin booster, kita targetkan mencapai 1500, memang jadi perhatian capaian anak-anak 6-11 Tahun dan capaian lansia," terang Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya.

Selain TNI percepatan vaksinasi juga dilakukan Badan Intelijen Negara Daerah Kalsel dengan menggandeng komunitas Tionghoa di Banjarmasin dengan melakukan  vaksinasi di aula klenteng Soetji Nurani.

Dengan menyediakan 200 dosis vaksin mulai dari sinovac, Astrazeneca, dan Pfizer, Badan Intelijen Negara Daerah Kalsel mencatat ada 100 lebih warga sudah tervaksinasi.

"Sehingga giat kali ini bisa mempercepat sasaran lansia kita di Banjarmasin," ucap Korwil Banjarmasin BIN Kalsel, Alfian.

Baca Juga: PPKM Level 3, Serbuan Vaksinasi di Banjarmasin Fokus Kejar Target Vaksin Lansia dan Anak

Sementara di Banjarmasin vaksinasi lansia yang disebut baru sekitar 50 persen di target mencapai 60 persen. 

Penulis : KompasTV-Banjarmasin

Sumber : Kompas TV


TERBARU