> >

Anies dan Ganjar Angkat Suara soal Simulasi Surat Suara 2 Paslon

Sulawesi | 4 Januari 2024, 19:35 WIB

SOLO, KOMPAS.TV - Calon Presiden Nomor Urut Tiga Ganjar Pranowo turut angkat bicara soal surat suara berformat dua paslon yang dipakai KPU untuk simulasi pencoblosan pilpres.

Sambil mengungkit sejumlah kesalahan terkait logistik pemilu termasuk surat suara dua paslon, Ganjar mengingatkan pentingnya KPU menjaga kredibilitas sebagai penyelenggara pemilu dan pilpres.

PDIP Kota Solo, Jawa Tengah mempersoalkan surat suara simulasi pencoblosan pilpres yang hanya memuat gambar dua paslon.

Surat suara simulasi pencoblosan pilpres yang hanya memuat dua gambar paslon dinilai menyesatkan dan membingungkan pemilih.

Padahal, ada 3 pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berkompetisi di pilpres 14 Februari mendatang.

Simulasi pencoblosan dengan surat suara berformat dua paslon ini diketahui sudah dipraktikkan di sejumlah tempat di Solo, PDIP Solo minta KPU mengulang simulasi dengan format 3 paslon.

Terkait surat suara simulasi berformat 2 paslon yang dipersoalkan, KPU Kota Solo menyatakan surat suara itu diunduh dari laman KPU pusat.

Ketua KPU Kota Solo Bambang Christanto bilang, pihaknya hanya melaksanakan aturan yang sudah ditetapkan KPU pusat termasuk desain surat suara 2 paslon yang dipakai untuk simulasi pencoblosan.

Capres Nomor Urut Satu Anies Baswedan menanggapi soal surat suara berformat 2 paslon yang dipakai untuk simulasi pencoblosan pilpres di Solo, Jawa Tengah.

Kata Anies, jangan main-main dengan surat suara. Anies minta jumlah paslon di surat suara simulasi disesuaikan dengan jumlah peserta pilpres yang resmi terdaftar di KPU.

#suratsuara #simulasi2paslon #kpukotasolo

Penulis : KompasTV-Makassar

Sumber : Kompas TV


TERBARU