> >

Pertahankan Tradisi, Terbangkan Balon Udara Taati Aturan Baru

Jawa tengah dan diy | 16 April 2024, 11:20 WIB

WONOSOBO, KOMPAS.TV - Warna-warni menghiasi langit Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah pada Kamis (11/04/2024) pagi. Inilah gelaran acara Festival Balon Udara Wonosobo yang menarik perhatian pengunjung.


Tak tanggung-tanggung, balon udara ini terbang di ketinggian 10 hingga 25 meter. Salah satu peserta, Rafa, mengatakan bahwa ia membuat sendiri  balon udara yang akan diterbangkan ini dan menghabiskan biaya sebesar Rp 1,5 juta.

“Kalau pembuatan yang biasa itu gampanglah membuatnya, satu bulan. Balon ini sekitar Rp 1,5 juta. Sering saya buat balon, setiap tahun saya buat,” ujar Rafa.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Wonosobo, Agus Wibowo mengatakan bahwa menerbangkan balon udara merupakan tradisi mayarakat Wonosobo untuk merayakan hari raya Idulfitri. Tradisi ini terus dilestarikan dengan memperhatikan ketentuan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Balon udara itu kan tradisi mayarakat Wonosobo, terutama saat merayakan hari raya Idulfitri. Mereka dulu bergembira, merayakan lebaran dengan menerbangkan balon. Memang dulu masih liar, hari ini kita ada ketentuan-ketentuan yang kita harus taati bersama. Salah satunya balon harus ditambatkan dengan minimal tiga tali,” ujar Agus Wibowo, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Wonosobo.

Sebelumnya, penerbangan balon udara menuai protes dari berbagai pihak lantaran dinilai sebagai aktivitas yang berbahaya, salah satunya mengganggu perjalanan pesawat. Namun, kini tradisi itu kembali dilakukan dengan aturan baru.

#festivalbalonudara #wonosobo #harirayaidulfitri

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU