> >

Polisi Tangkap 2 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando, 4 Tersangka Lain Diminta Menyerahkan Diri!

Vod | 12 April 2022, 18:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, terluka setelah menjadi korban pengeroyokan massa saat aksi unjuk rasa digelar di depan gedung DPR.

Kami tidak bisa menampilkan gambar ini secara utuh karena mengandung unsur kekerasan.

Peristiwa ini terjadi saat anggota polantas mencoba mengatur lalu lintas di depan gedung DPR, saat aksi unjuk rasa berujung ricuh.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyebut, saat terjadinya aksi pengeroyokan ia bersama lima orang anggotanya, sedang melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang terjebak, setelah sebagian massa masuk ke dalam jalan tol.

Polisi mencoba menenangkan massa, namun massa semakin tidak terkendali hingga mengeroyok Akp Rudi Wira hingga terjatuh bersama motornya.

Baca Juga: Grace Natalie Sebut Ade Armando Yakin Pelaku Pengeroyokan Bukan Mahasiswa

Satu anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Akp Rudi Wira menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati karena menjadi korban pengeroyokan pengunjuk rasa di depan gedung DPR kemarin.

Tak hanya itu sepeda motor yang digunakan korban untuk melakukan patroli juga rusak parah.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, menyebut enam polisi terluka saat mengevakuasi Dosen Universitas Indonesia yang juga pegiat media sosial Ade Armando dari amukan massa.

Saat ini Kapolda menyebut telah mengantongi identitas terduga pelaku penganiayaan terhadap Ade Armando.

Polisi menetapkan enam tersangka pengeroyok Ade Armando.

Dari ke enam tersangka, dua orang sudah ditangkap.

Polisi meminta ke empat tersangka lainnya segera menyerahkan diri. 

Penulis : Dea-Davina

Sumber : Kompas TV


TERBARU