Alasan Hadi Tjahjanto Tambah Atribut Baret dan Tongkat Komando untuk Kementerian ATR/BPN

JAKARTA, KOMPAS TV – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto tambah atribut baru untuk seluruh jajaran ATR/BPN.

Atribut berupa tongkat komando, baret, dan tanda pangkat. Ketiga atribut akan dipakai lengkap bersama dengan pakaian dinas hariaj (PDH).

Atribut baru Kementerian ATR/BPN diluncurkan dalam acara Rakernas, Selasa (26/7).

Baca Juga: Dugaan Brigadir Yoshua Dibunuh di Magelang Sambil Tertawa-tawa Dibantah Komnas HAM

Apa alasan Hadi Tjahjanto tambah atribut baret dan lain-lain untuk jajaran Kementerian ATR/BPN?

Dilansir dari situs resmi kementerian, Hadi mengatakan sebagai instansi vertikal dengan kurang lebih 35.000 pegawai, tongkat komando dan baret diberikan dengan tujuan para Kakanwil BPN Provinsi dan Kakantah dapat lebih percaya diri dalam melaksanakan pekerjaan.

"Kementerian ATR/BPN memerlukan keikutsertaan para gubernur, kepolisian, aparat penegak hukum, dan lembaga peradilan dalam melaksanakan tugas. Untuk itu, untuk menciptakan suatu performance dan koordinasi yang baik,” ujar Hadi Tjahjanto.

Menurutnya, selain memberikan kepercayaan diri kepada Kakanwil dan Kakantah, atribut baru juga diharapkan dapat menjaga kewibawaan.

“Kakanwil dan Kakantah menjaga kewibawaan untuk melaksanakan tugas, selanjutnya kita ciptakan kesetaraan dengan aparat penegak hukum di daerah. Tongkat komando dan baret adalah bentuk kesetaraan itu,” tambahnya.

Video Editor: Laurensius Galih

Penulis : Muhammad-Fajar-Fadhillah

Sumber : Kompas TV