> >

Kata Direktur Puskapol UI soal Dugaan Intimidasi oleh Polisi Kepada Pengurus Partai Politik

Vod | 15 November 2023, 21:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen polri terkait netralitas pada pemilu 2024.

Kapolri menegaskan, jika ada anggota Polri yang tidak netral warga dipersilakan melapor dengan bukti yang cukup.

Menkopolhukam Mahfud MD menyebut menerima sejumlah laporan terkait dugaan intimidasi dari oknum polisi.

Korban atau pelapornya, pengurus partai politik di sejumlah daerah.

Kasus penurunan baliho, sebelumnya dilaporkan terjadi di sejumlah daerah.

Di Riau, Bawaslu setempat sudah mengingatkan agar peserta pemilu tertib dengan alat peraga kampanye.

Namun di tempat lain seperti di Pematangsiantar Sumatera Utara, pencopotan diduga dilakukan oleh Satpol PP setempat.

Meski demikian, Pemkot Siantar berdalih pencopotan bukan hanya untuk salah satu kandidat tertentu.

Sementara itu, Pengurus DPC PDIP Solo menyebut ada sejumlah aparat yang datang ke Sekretariat PDIP saat pengurus tak ada di lokasi.

Kapolres Solo membantah bahwa aksi bawahannya untuk intimidasi, melainkan pengamanan.

Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja menyebut saat ini bawaslu menginvestigasi dugaan kecurangan pemilu yang melibatkan aparat.

Bawaslu di seluruh daerah diinstruksikan untuk mengecek kebenaran informasi yang beredar.

Di sisi lain, komitmen netralitas TNI ditegaskan oleh Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Agus meminta semua pihak tidak meragukannya terkait netralitas prajurit TNI di pemilu 2024.

Penanganan laporan dugaan kecurangan secara transparan atau bertindak tegas terhadap aparat yang tidak netral akan menumbuhkan kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan pemilu 2024.

Baca Juga: Tegas Soal Netralitas, Kapolri Persilahkan Warga Laporkan Anggota Polri yang Tidak Netral!

#netralitastnipolri #kapolri #pemilu2024
 

Penulis : Aisha-Amalia-Putri

Sumber : Kompas TV


TERBARU