> >

Tim SAR Terjunkan Anjing Pelacak dan Penyelam Cari 11 Korban Banjir Longsor Humbahas Sumut

Vod | 4 Desember 2023, 13:39 WIB

HUMBANG HASUNDUTAN, KOMPAS.TV - Anjing pelacak dan penyelam diterjunkan mencari korban hilang akibat banjir bandang dan longsor di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.

Selain itu, 8 alat berat turut diturunkan untuk mengevakuasi dan memecah batuan besar.

Bebatuan besar menjadi kendala Tim SAR Gabungan untuk mencari 11 orang korban yang masih hilang akibat banjir bandang dan longsor di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.

Tim SAR Gabungan mengevakuasi material longsor dan mencari korban di sekitar rumah yang tertimpa bebatuan di pesisir Danau Toba.

Selain itu, 2 ekor anjing pelacak diharapkan dapat menemukan korban yang tertimbun material banjir bandang dan longsor.

Basarnas juga akan menurunkan alat Aqua Eye, alat yang menggunakan sensor sonar untuk mendeteksi korban di perairan Danau Toba secara maksimal.

Alat ini terlebih dahulu digunakan sebelum tim penyelam dari Basarnas yang turun ke Danau Toba.

Sebanyak 18 Tim Basarnas Spesial Grup diharapkan membantu pencarian dengan lebih maksimal.

Sementara, warga yang kehilangan saudara berupaya mencari korban di tengah material tanah dan bebatuan besar, salah satunya adalah Alexander Silaban yang kehilangan 2 anak kandungnya.

Sejak Minggu (3/12/2023) pagi, ia mencari putra dan putrinya yang hilang diterjang banjir bandang dan longsor.

Ia berharap Tim SAR gabungan dan pemerintah berhasil menemukan kedua anaknya.

Baca Juga: Kata Kepala Kantor SAR Padang Terkait Proses Evakuasi 11 Pendaki Tewas Erupsi Marapi

 

Penulis : Shinta-Milenia

Sumber : Kompas TV


TERBARU