> >

Strategi Google Antisipasi Misinformasi Data Quick Count di Pemilu 2024

Vod | 3 Februari 2024, 11:21 WIB

JAKARTA, KOMPASTV – Country Marketing Manager, Google Indonesia Muriel Makarim sampaikan pihaknya akan menggandeng pihak otoritatif untuk cegah misinformasi di Pemilu 2024. 

Salah satunya terkait penghitungan quick count setelah Pemilu, Google akan menampilkan data dari sumber terpercaya yaitu KPU. 

Baca Juga: Jaga Netralitas, Panglima TNI Larang Prajurit dan Keluarga Tanggapi Quick Count Pemilu

“Kami selalu berpedoman untuk menunjukkan data dari otoritatif, dalam hal ini KPU. Tentu akan ada yang lain, kami ingin masyarakat cek dluu kalau terima data,” kata Muriel Makarim saat acara Media Briefing dan Worshop #YukPahamiPemilu di Jakarta, Senin (31/1/2024).

Menurutnya kini masyarakat lebih melek informasi untuk membaca adanya fake news. 

“Ada 3 taktik yang paling populer di indonesia, taktik manipulasi gambar, audio dan emosi. Di pemilu ini makin banyak. Di Google trends kita masyarakat lebih banyak tertarik unutk belajar.10 tahun terakhir terbanyak akhir tahun 2023, misalnya fake news,” kata Muriel. 

Video Editor: Agung
#google #pemilu2024 #quickcount

 

Penulis : Yuilyana

Sumber : Kompas TV


TERBARU