Alami Luka Serius, Pelajar SMA di Gunungsitoli Jadi Korban Perundungan

SUMUT, KOMPAS.TV - Perundungan berupa pengeroyokan dialami seorang Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Gunungsitoli, Sumatera Utara.

Tindakan penganiayaan ini diduga dilakukan oleh rekan-rekan sekolahnya dan viral di media sosial.

Dalam video yang viral di media sosial ini tampak sekelompok siswa SMA mengendarai sepeda motor kemudian berlarian ke sebuah kebun milik warga.

Di kebun inilah mereka beramai-ramai menganiaya seorang siswa lain hingga membuat korban tak sadarkan diri.

Kami harus menghentikan gambar karena mengandung unsur kekerasan.

Aksi perundungan ini diketahui terjadi di Gunung Sitoli, Sumatera Utara, Rabu (22/09) pekan lalu.

Baca Juga: Hari Ini Komnas HAM Panggil KPI Usut Kasus Dugaan Perundungan dan Pelecehan

Video perundungan berdurasi satu menit dua puluh detik ini pun viral di media sosial.

Aksi penganiayaan oleh pelajar ini baru dapat dihentikan setelah dilerai oleh seorang warga.

Keluarga korban telah melaporkan kejadian ini ke sentra pelayanan terpadu Polres Nias, berdasarkan laporan yang didapatkan oleh polisi pengeroyokan terjadi saat korban pulang dari sekolah.

Kini aksi pengeroyokan yang tidak terpuji dari sekelompok siswa ini masih diselidiki unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Sat Reskrim Polres Nias, Sumatera Utara.

Berbekal dari video viral dan laporan dari keluarga korban, polisi segera memanggil para pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan.

Sementara korban hingga kini masih dirawat intensif di rumah sakit arena mengalami sejumlah luka serius.