Kompas TV regional kriminal

Duh! Pemuda di NTT Cabuli Nenek 56 Tahun, Sempat Sembunyi sebelum Tertangkap Polisi

Kompas.tv - 15 Mei 2022, 11:35 WIB
duh-pemuda-di-ntt-cabuli-nenek-56-tahun-sempat-sembunyi-sebelum-tertangkap-polisi
Ilustrasi: korban pencabulan (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

KUPANG, KOMPAS.TV – Personel Kepolisian Sektor Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), membekuk seorang pemuda berusia 20 tahun atas tuduhan pencabulan terhadap nenek berusia 56 tahun.

Elvis Rongga Landu Djawa, pemuda berusia 20 tahun asal Desa Desa Pulu Panjang, Kecamatan Nggaha Ori Angu, Sumba Timur tersebut dilaporkan pada 1 April 2022.

"Kasus pencabulan ini terjadi pada 31 Maret 2022 lalu dan dilaporkan pada 1 April 2022,” kata  Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar Widyadharma pada Kompas.com, Minggu (15/5/2022).

“Kita tangkap pelakunya kemarin, setelah sempat kabur," lanjut Fajar.

Ia menambahkan, penangkapan itu berdasarkan laporan polisi nomor : LP / B / 19 / IV / 2022 / SPKT / Subsektor Nggoa / Sektor Lewa / Res. ST / Polda NTT.

Baca Juga: Polisi Selidiki Tindakan Pencabulan dalam Penculikan 12 Anak Laki-Laki di Bogor dan Jakarta

Pemuda yang berprofesi sebagai petani itu mencabuli nenek berinisial KH (56)seusai korban menghadiri acaa duka di rumah tetangga desanya, yang berjarak sekitar 500 meter.

Saat itu, korban berniat pulang, tetapi kemudian singgah di rumah kerabatnya bernama Mama Rinto.

Korban, lanjut Fajar, masih bercengkerama dengan Mama Rinto hingga pukul 19.00 Wita.

Setelah itu korban yang merupakan janda yang ditinggal mati suaminya tersebut pulang ke rumahnya dengan berjalan kaki sendirian melalui jalan setapak.

Pelaku yang saat itu juga sedang duduk bersama sejumlah teman-temannya di teras rumah Mama Rinto, kemudian membuntuti korban.

Di tengah perjalanan, korban tiba-tiba diadang pelaku dan langsung mencabulinya.

Korban yang tak berdaya, sempat meminta pelaku, agar jangan membunuhnya.

"Mendengar korban berkata demikian, pelaku langsung menghentikan aksinya dan berlari meninggalkan korban," ungkap Fajar.

Selanjutnya, korban yang merasa ketakutan, berlari menuju permukiman warga dan berteriak meminta tolong.

Korban bertemu dengan salah satu aparat desa dan menceritakan peristiwa tersebut.

Baca Juga: Modus Belajar Agama Seorang Pria Cabuli Dua Gadis Selama 2 Tahun

Kemudian aparat desa bersama korban dan beberapa warga melaporkan kejadian itu ke polisi.

Setelah menerima laporan, polisi mengejar pelaku yang sempat bersembunyi di sejumlah tempat, dan berhasil membekuknya.



Sumber : Kompas.com

BERITA LAINNYA



Close Ads x