Kompas TV nasional sosial

Jokowi Pernah Naikkan Gaji Pensiunan TNI pada 2019, akankah Kembali Dinaikkan?

Kompas.tv - 6 Agustus 2022, 06:30 WIB
jokowi-pernah-naikkan-gaji-pensiunan-tni-pada-2019-akankah-kembali-dinaikkan
Presiden Jokowi saat membuka Silaturahmi Nasional Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) Tahun 2022, Jumat (5/8/2022). (Sumber: Tangkapan Layar Kanal YouTube Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pernah menaikkan gaji pensiunan/purnawirawan TNI sebesar 5 persen pada 2019.

Kenaikan gaji tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2019 tentang Penetapan Pensiun Pokok Purnawirawan, Warakawuri/Dua, Tunjangan Anak Yatim/Piatu, Anak Yatim Piatu, dan Tunjangan Orang Tua Anggota TNI.

Berdasarkan PP tersebut, berikut besaran gaji dan tunjangan bagi purnawirawan/warakawuri:

1. Pensiun/purnawirawan TNI

Golongan Tamtama hingga Bintara: Rp1.643.500 - Rp2.220.600

Golongan Perwira Pertama (Pama) hingga Perwira Tinggi (Pati): Rp1.643.500 - Rp4.448.100


Baca Juga: Di Bogor, Jokowi Beri Sinyal akan Hitung Ulang Gaji Purnawirawan TNI

2. Pensiun purnawirawan TNI cacat langsung

Golongan Tamtama hingga Bintara: Rp1.643.500 - Rp2.960.700

Golongan Pama hingga Pati: Rp3.290.500 - Rp5.930.800

3. Pensiun purnawirawan TNI cacat tidak langsung

Golongan Tamtama hingga Bintara: Rp1.643.500 - Rp2.220.600

Golongan Pama hingga Pati: Rp2.467.900 - Rp4.448.100

4. Pensiun dan tunjangan pokok warakawuri/duda TNI

Golongan Tamtama hingga Bintara: Rp1.232.700



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x