Kompas TV olahraga sepak bola

Saran Shin Tae-yong ke Witan dan Egy: Jangan Terlalu Kidal

Kompas.tv - 29 September 2022, 14:49 WIB
saran-shin-tae-yong-ke-witan-dan-egy-jangan-terlalu-kidal
Penggawa Timnas Indonesia, Witan Sulaeman (kiri). (Sumber: PSSI)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Shin Tae-yong memberikan saran kepada dua penggawa Timnas Indonesia, Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri untuk tidak terlalu sering menendang bola dengan kaki dominan mereka. 

Saran tersebut diberikan juru taktik asal Korea Selatan itu jelang laga FIFA Matchday kontra Curacao, Selasa (27/9/2022) di Stadion Pakansari, Bogor. 

Witan dan Egy sempat berdiskusi dengan Shin. Witan mengungkapkan dirinya sejak kecil memang terbiasa menggunakan kaki kiri, walau juga mengaku bukanlah kidal seperti Egy.

"Saya sebenarnya juga bisa kaki kanan, tetapi dari kecil suka sekali pakai kaki kiri," kata Witan Sulaeman, dikutip dari tayangan YouTube PSSI.

Baca Juga: Siap-Siap Bikin Rekor, Shin Tae-yong Pelatih Terlama Timnas Indonesia dalam 20 Tahun Terakhir

Shin Tae-yong langsung merespons pernyataan Witan. Eks pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menyarankan keduanya untuk mengubah pola pikir dalam menggunakan kaki dominan masing-masing.

"Kalau kaki kiri 10 kali, pakai juga kaki kanan 10 kali. Jadi nanti kipernya bingung, bisa (ancang-ancang) seperti ini, bisa seperti ini (sambil mencontohkan gerakan)," kata Shin Tae-yong.

"Pas free-kick juga sama. Kalau dilatih terus pasti bakal sama kemampuannya. Pikirannya coba diubah, kalau kita pakai kaki kanan, anggap aja kita sedang pakai kaki kiri (yang lebih dominan)."

Baca Juga: Timnas Indonesia 2 Kali Kalahkan Curacao, Rachmat Irianto: Berkat Shin Tae-yong

"Coba saja terus. Pertama memang tidak natural, akan takut terus. Egy-Witan kaki kiri kan enak, cuma kaki kanan karena tidak natural, kaku juga jadinya," ujarnya.

Seperti diketahui, Witan Sulaeman memiliki peran penting dalam kemenangan kedua Timnas Indonesia kontra Curacao.

Dalam laga yang berakhir dengan skor 2-1 itu, penggawa AS Trencin membuat satu assist. Lain itu, gol perdana Indonesia tercipta setelah sepakan kaki kiri Witan gagal dibendung secara sempurna oleh kiper Curacao. 

Bola muntahan berhasil disambar menjadi gol oleh Dimas Drajad. 



Sumber : Kompas TV/Tribunnews/YouTube PSSI


BERITA LAINNYA



Close Ads x