Kompas TV nasional hukum

Ferdy Sambo Disebut Ogah Tenggelam Sendiri, Mabes Polri Gelagapan

Kompas.tv - 2 Februari 2023, 06:19 WIB
ferdy-sambo-disebut-ogah-tenggelam-sendiri-mabes-polri-gelagapan
Terdakwa pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo memasuki ruang sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. (Sumber: KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Bekas Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo, disebut tidak mau tenggelam sendiri di kasus pembunuhan Brigadir J. Hal ini bikin Mabes Polri gelagapan dan goyang sejak awal kasus tersebut terbuka.

Hal itu diungkap Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso yang menyebut, Ferdy Sambo sudah bikin pelbagai macam gerakan sampai jelang vonis pada sidang pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Sugeng Teguh Santoso menyebut, sebagai seorang kadiv propam dan lama seorang yang dibidang reserse, suami Putri Candrawathi itu disebut memegang banyak rahasia di Mabes Polri.

Termasuk, kata Sugeng,  adanya gerilya-gerilya yang pernah diungkap Mahfud MD soal vonis Sambo adalah bagian dari strategi Ferdy Sambo.

"Sambo sebagai seorang polisinya polisi yang pegang banyak rahasia, yang pegang rahasia dugaan pelanggaran termasuk perwira tinggi," kata Sugeng dalam wawancara di program Ni Luh Kompas TV, Rabu (1/2/2023).

Baca Juga: Pengacara Keluarga Brigadir J Anggap Hukuman Mati untuk Ferdy Sambo Tidak Berlebihan

Maka dari itu, ia menyebut Ferdy Sambo tidak mau sendirian 'tenggelam'. 

Kata Sugeng, Ferdy Sambo juga sudah memberi tanda kepada teman-temannya yang disebut masih banyak, terutama di institusi polri.

"Dia sudah memberi sign sebelumnya. Sambo itu kan reserse murni, ahli reserse berpikir pada beberapa tahap dan tingkatan ke depan. Ada plan A, B, dan C sudah pasti," ujarnya.

Ia juga mengungkapkan, upaya-upaya Ferdy Sambo sudah mulai diantisipasi oleh Mabes Polri meskipun sebelumnya bikin gelagapan dan goyang institusi itu.  


 

"Komplikasi kasus Sambo itu sudah bisa diprediksi oleh aparat penegak hukum, polisi atau institusi polisi," ungkap Sugeng.

Tanpa menyebut nama, ia menyebut, Satgassus Polri punya peran besar dalam upaya perlawanan Sambo. 

"Yang beredar namanya itu kan ada di daftar satgasus 420 sekian orang," kata Sugeng tanpa mau menyebut nama yang dimaksud. 

Baca Juga: Arman Hanis: Replik Penuntut Umum untuk Ferdy Sambo Serampangan, Sampaikan Tuduhan Kosong!

"Diungkap Pak Mahfud MD soal sosok Brigjen itu hanya pelaksana saja. Potensi goncangan Sambo di Mabes Polri, bukan pada Polda atau satwil setingkat Polres," ungkap Sugeng. 

Lantas, ia juga menyebut, perlawanan dan perjuangan orang-orang yang diduga bantu Sambo bakal terus bergerak sampai vonis Ferdy Sambo diketuk hakim.

"Semua bergerak sampai the end of the game, memastikan putusannya kehendak orang yang melakukan gerakan ini. Sambo ini petarung," jelasnya. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x