Kompas TV olahraga sepak bola

Piala Dunia U20 di Indonesia Masih Tanda Tanya, Argentina Tawarkan Diri Jadi Tuan Rumah

Kompas.tv - 27 Maret 2023, 05:50 WIB
piala-dunia-u20-di-indonesia-masih-tanda-tanya-argentina-tawarkan-diri-jadi-tuan-rumah
Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi, mengangkat trofi Piala Dunia setelah memenangi laga final antara Argentina dan Prancis di Stadion Lusail, Qatar, Minggu, 18 Desember 2022. (Sumber: AP Photo/Martin Meissner)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Argentina dilaporkan menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 menggantikan Indonesia setelah FIFA menunda drawing pembagian grup yang rencananya dilangsungkan pada 31 Maret mendatang.

Hal tersebut dikabarkan oleh jurnalis TyC Sports Gaston Edul melalui cuitannya pada Senin (27/3/2023) dini hari WIB.

Gaston menuliskan bahwa Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) menawarkan diri ke FIFA untuk menjadi tuan rumah setelah drawing pembagian grup yang akan digelar di Bali ditunda karena masalah non-sepak bola (politik).

"Piala Dunia U20 berbasis di Indonesia dan harus dimainkan pada bulan Mei. Untuk alasan non-sepak bola (politik), pengundian ditunda," cuit Gaston dalam bahasa Spanyol.

"Jika tidak bisa dilakukan di Indonesia, AFA telah menominasikan Argentina sebagai tempat yang memungkinkan."

"FIFA belum mengubah venue dan untuk saat ini dimainkan di Indonesia."

Baca Juga: Israel Ditolak, FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U20 2023

Seperti yang diketahui, pengundian atau drawing pembagian grup untuk Piala Dunia U20 2023 yang sejatinya dilangsungkan pada 31 Maret telah dibatalkan oleh FIFA.

Dalam konferensi persnya pada Minggu (26/3/2023), anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengatakan, meski belum ada surat resmi dari FIFA, pembatalan tersebut terjadi karena adanya penolakan terhadap keikutsertaan Israel di Piala Dunia U20 2023.

"Kemarin kami sudah mendapat informasi dari FIFA, dalam pemberitahuan memang menyebutkan bahwa drawing di Bali telah dibatalkan oleh FIFA. Jadi ini adalah informasi yang kami dapat dari FIFA," kata Arya.


 

"Memang kami belum mendapat surat resmi dari FIFA, tetapi pesannya jelas karena adanya penolakan dari Gubernur Bali yang menolak Tim Israel sehingga dengan sendirinya drawing tidak bisa dilaksanakan tanpa seluruh peserta."

"Dengan penolakan tersebut, jadi wajar kalau FIFA melihat ini harus dibatalkan," ujarnya.

"Mengenai kapan waktu drawing dan di mana, kami masih belum dapat informasi dari FIFA," tuturnya.

Baca Juga: Akmal Marhali Sebut Penolakan Israel di Piala Dunia U20 Sarat Bermuatan Politik



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.