Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontend-v2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontend-v2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPASTV – Indeks Saham Harga Gabungan (IHSG) pekan lalu ditutup menguat di level 4.500-an. Namun, investor harus hati-hati dengan potensi profit taking.
Pergerakan IHSG pada pembukaan perdagangan awal pekan ini (30/3), tampaknya tidak sebagus pada saat penutupan perdagangan akhir pekan kemarin.
Pada penutupan perdagangan pekan lalu, IHSG mengalami penguatan. Namun hari ini, pergerakan IHSG tidak sebaik pekan lalu. IHSG hari ini terkoreksi cukup dalam. Berada di zona merah terkoreksi 4,58% dan berada di level 4.338.
Pada penutupan pekan lalu, penguatan IHSG didorong oleh aksi beli investor asing terhadap saham-saham blue chip atau saham-saham perbankan diantaranya adalah saham BCA, BRI, dan Mandiri dengan nilai transaksi 366,51 Miliar Rupiah dalam sepekan.
Selain didorong oleh aksi beli investor asing, penguatan IHSG pekan lalu juga ditopang oleh sentiment positif diantaranya adalah yang dilakukan Amerika Serikat melalui kebijakan quantitative easing, yakni di mana pemerintah Amerika Serikat menggelontorkan stimulus senilai 2 Triliun Dolar Amerika Serikat atau senilai 32,525 Triliun Rupiah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.