BTS "Butter" Remix Kolaborasi dengan Megan Thee Stallion Dilarang Rilis, Ini Alasannya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Rapper Amerika, Megan Thee Stallion dikabarkan akan berkolaborasi dengan BTS untuk merilis lagu "Butter" remix pada Jumat (27/8/2021).

Namun sayangnya, Megan dilarang oleh label rekamannya 1501 Certified Entertainment untuk merilis lagu tersebut.

Hal itu diketahui berdasarkan dokumen pengadilan Harris County Texas yang masuk Selasa (24/8/2021).

Pemilik nama asli Megan Jovon Ruth Pete rupanya kembali berselisih dengan label rekamannya sendiri hingga membutuhkan bantuan pengadilan Texas.

Melansir Variety, izin perilisan "Butter" remix telah ditolak oleh CEO 1501, Carl Crawford, dan rekannya, J. Prince.

Selain itu, 300 Entertainment, yang mendistribusikan musik Megan Thee Stallion memblokir rilis musiknya yang akan datang.

Baca Juga: Konser BTS "Map of The Soul Tour" di 17 Kota di Dunia Batal, Tiket Konser Dikembalikan Bertahap

Menurut dokumen, Megan mengajukan perintah penahanan sementara darurat (TRO).

"Pete (nama asli Megan) berpendapat, apa yang dilakukan 1501 dan 300 Entertainment akan membuat karir musiknya mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki, termasuk dampak yang menghancurkan pada hubungannya dengan Pete. penggemarnya dan dengan artis rekaman lainnya di industri musik, ”kata dokumen itu. 

Label rekamannya, lanjut dokumen itu, juga telah menghalangi kebebasan berekspresi Megan dalam bermusik.

“Cedera yang tidak dapat diperbaiki pada niat baik pribadinya dan pembungkaman ekspresi artistiknya dalam musik tidak dapat dikompensasikan dengan uang. Karena itu, Pete mencari bantuan darurat dari Pengadilan ini," lanjutnya.

Baca Juga: Jin BTS Beri Kode Kolaborasi dengan Artis Western, Penggemar Yakin Coldplay

Ini bukan pertama kalinya Stallion memiliki perselisihan hukum dengan 1501.

Tahun lalu, pada Maret 2020, label rekamannya juga melarang Megan Thee Stallion untuk merilis EP "Suga".