Kompas TV nasional peristiwa

Kemlu: 897 WNI di Sudan Dievakuasi, 557 Tiba di Arab Saudi, Dipulangkan Segera ke Tanah Air

Kompas.tv - 26 April 2023, 20:23 WIB
kemlu-897-wni-di-sudan-dievakuasi-557-tiba-di-arab-saudi-dipulangkan-segera-ke-tanah-air
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat menyampaikan keterangan pada Rabu (26/4/2023). (Sumber: Youtube Kementerian Luar Negeri)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi melaporkan bahwa total sebanyak 897 warga negara Indonesia (WNI) di Sudan telah dievakuasi untuk menghindari perang antara militer dan paramiliter yang berkecamuk di negara timur Afrika tersebut.

Kata Retno, per Rabu (26/4/2023), sebanyak 569 WNI telah diselamatkan dari Khartum pada gelombang pertama evakuasi.

"Dari 569 orang ini, 557 sudah melanjutkan perjalanan melalui laut ke pelabuhan Jeddah (Arab Saudi) dan telah tiba di pelabuhan Jeddah pada hari ini, 26 April pukul 10.00 WIB,” kata Retno dalam paparan media yang disiarkan pada Rabu (26/4).

Baca Juga: Sekjen PBB: Konflik Sudan Rentan Merembet ke 7 Negara Sekitarnya yang Pernah Dilanda Perang Saudara

Retno menambahkan, proses evakuasi gelombang kedua juga tengah berlangsung. Rombongan evakuasi tahap kedua pun telah tiba di Port Sudan, kota di timur Sudan, untuk kemudian diseberangkan ke Arab Saudi.

"Proses evakuasi tahap kedua dari Khartum menuju Kota Port Sudan, telah tiba di Port Sudan melalui jalur darat dan tiba pada hari ini juga, 26 April sekitar pukul 09.30 WIB. Terdapat 328 WNI, terdiri dari 29 perempuan, anak-anak 5 orang, dan laki-laki 294 orang,” kata Retno.

Retno Marsudi menyebut WNI dievakuasi menggunakan tujuh bus. Selain WNI, pemerintah Indonesia turut mengevakuasi enam warga negara Australia dan satu warga negara Sudan.

Retno juga melaporkan, dari tujuh bus evakuasi, salah satu bus mengalami kecelakaan di dekat Atbara, Sudan. Kecelakaan ini disebabkan kondisi jalan yang rusak berat.

Ia menyebut kecelakaan tunggal ini mengakibatkan tiga WNI luka-luka. Ketiga WNI itu telah dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit di Port Sudan dan sudah ditangani.

Lebih lanjut, Retno meluruskan jumlah WNI yang berada di Sudan di tengah meletusnya pertempuran. Sebelumnya, data KBRI Khartum menyebut terdapat 1.209 WNI di Sudan.

Akan tetapi, setelah pemutakhiran data, total WNI yang terdaftar dan bisa dikontak adalah 937 orang. Selain WNI yang mengikuti evakuasi pemerintah, 15 WNI telah melakukan evakuasi mandiri dari Sudan, sedangkan 25 WNI menyatakan tidak ikut karena alasan keluarga.

Sebagian WNI disebut tidak berada di Sudan ketika bentrok bersenjata meletus karena sedang pulang kampung atau beribadah umrah.

Retno pun menyampaikan, para WNI yang telah berada di Jeddah akan dipulangkan ke Indonesia dalam waktu dekat. Ia menyampaikan terima kasih kepada otoritas dan para pihak di Sudan, serta pemerintah Arab Saudi yang memfasilitasi penyeberangan.

"Setibanya di Jeddah, para WNI ini akan beristirahat dan akan dipulangkan secara bertahap ke Indonesia,” kata Retno.

Baca Juga: WHO: Laboratorium Nasional Sudan Berisi Virus Mematikan Diduduki Pihak Bertikai, Situasi Berbahaya


 


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x