Kompas TV nasional hukum

Berterima Kasih karena KPK Periksa secara Profesional, Syahrul Yasin Limpo: Alhamdulillah

Kompas.tv - 19 Juni 2023, 19:52 WIB
berterima-kasih-karena-kpk-periksa-secara-profesional-syahrul-yasin-limpo-alhamdulillah
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo usai menjalani pemeriksaan penyidik KPK di Gedung Anti-Corruption Learning Center (ACLC), Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (19/6/2023). (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo berterima kasih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena memeriksanya secara profesional.

Hal itu disampaikan Syahrul usai menghadiri panggilan KPK untuk memberi keterangan terkait dugaan korupsi di Kementerian Pertanian, Senin (19/6/2023).

"Alhamdulillah panggilan ini sudah jalan dan saya sudah diperiksa secara profesional, saya terima kasih," kata Syahrul saat ditemui awak media di gedung ACLC atau KPK lama, Kuningan, Jakarta Selatan, dikutip Kompas.com.

Syahrul mengakui, sebelum memenuhi panggilan pada hari ini, dirinya telah telah dipanggil sebanyak dua kali.

Namun, pada dua pangilan sebelumnya, ia tidak bisa hadir karena menghadiri rapat kerja (Raker) dan Pekan Nasional (Penas).

Baca Juga: Tak Biasa, KPK Gali Keterangan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Gedung Lama

Selain itu, Syahrul juga mewakili negara untuk menghadiri pertemuan para Menteri Pertanian anggota G20 di India.

"Yang terakhir saya harus ke India dalam forum G20 dan banyak pertemuan yang harus dilakukan atas nama negara," ujar Syahrul.


Sedianya, Syahrul dijadwalkan bertemu tim penyelidik KPK pada Jumat (16/6/2023). Namun, ia menghadiri pertemuan para Menteri Pertanian anggota G20 di India.

Setelah dari India, Syahrul mengaku bertandang ke China dan Korea Selatan untuk urusan pertanian. Ia meminta KPK menjadwalkan ulang permintaan klarifikasi pada 27 Juni mendatang.

"Kami pastikan tetap menghormati KPK dan mengajukan permintaan agar dapat diperiksa pada hari Selasa, 27 Juni 2023,” kata Syahrul dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com dari Humas Kementan, Jumat (16/6/2023).

Namun, saat itu, KPK menjadwalkan ulang permintaan klarifikasi pada Senin (19/6/2023).

KPK berpendapat keterangan dari Syahrul penting bagi KPK untuk dianalisis dan pertimbangan menentukan sikap.

Baca Juga: Usai Beri Keterangan ke KPK, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Janji Akan Kooperatif

Hingga saat ini KPK telah meminta keterangan dari puluhan orang, termasuk aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat di lingkungan Kementan.

Meski demikian, KPK belum mengungkap kasus yang tengah diusut di Kementan karena masih tahap penyelidikan.

 

 

 



Sumber : Kompas.com



BERITA LAINNYA



Close Ads x