Dapat Tugas untuk Maju di Pilkada Kota Bandung, Atalia Masih Tunggu Hasil Survei Terbaru

JAKARTA, KOMPAS.TV  - Politikus Partai Golkar Atalia Praratya mendapat penugasan untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bandung.

Pernyataan Atalia ini disampaikan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Sabtu (6/4/2024). Ia menyebut pihaknya mash menunggu hasil survei terbaru.

"Jadi kita masih sama seperti yang dulu surat perintahnya. Jadi saya masih tetap di Bandung," kata Atalia, dikutip Tribunnews.com.

Atalia menambahkan, pihaknya masih membutuhkan waktu karena menunggu hasil survei terbaru.

Baca Juga: Ketua DPD Golkar Jabar Tunjuk Atalia Istri Ridwan Kamil, Maju Calon Wali Kota Bandung

"Supaya menunjukkan bahwa kami betul-betul siap dan sanggup untuk maju nanti," katanya

Mengenai suaminya, Ridwan Kamil, ia menyebut penugasan Golkar masih sama, yakni maju di Pilgub Daerah Khusus Jakarta dan Pilgub Jawa Barat.

"Jadi mohon doanya ya. (Sekarang) Kang Emil masih di luar negeri," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto usai memberikan pengarahan kepada Bakal Calon Kepala Daerah dari Partai Golkar di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Sabtu, (6/4/2024), mengatakan pertemuan itu merupakan bagian dari persiapan Pilkada Serentak 2024.

“Dalam agenda hari ini partai Golkar mengadakan pertemuan dengan Calon-calon kepala daerah yang telah mendapatkan surat pengugasan. Dan tentunya ini menjadi persiapan menuju Pilkada di bulan November,” kata Airlangga.

Airlangga juga mengatakan, sebanyak 1.164 calon kepala daerah hadir dalam pertemuan tersebut. Mulai dari Calon Gubernur, Bupati, hingga Wali Kota.

“Selanjutnya Partai Golkar memberikan pengugasan kepada seluruh calon kepala daerah untuk melakukan sosialisasi di masyarakat,” katanya.

Baca Juga: Jokowi Disebut-sebut dalam Sidang Sengketa Hasil Pilpres, Hakim: Kurang Elok Panggil Presiden ke MK

Ia pun meminta agar para bakal calon kepala daerah tersebut untuk melakukan persiapan menghadapi pilkada. Sebelum kemudian nanti dilakukan evaluasi menjelang pencalonan.

“Dan evaluasi pertama di bulan Mei, kemudian dilanjutkan dengan evaluasi berikutnya,” katanya.