Kompas TV nasional politik

PKS Siapkan langkah Antisipasi jika Duet Anies-Sohibul Tak Diterima Parpol: Semua Dinamis

Kompas.tv - 3 Juli 2024, 19:59 WIB
pks-siapkan-langkah-antisipasi-jika-duet-anies-sohibul-tak-diterima-parpol-semua-dinamis
Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini (Sumber: Tangkap Layar Kanal YouTube PKSTV DPR RI)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah menyiapkan langkah antisipasi jika pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman tidak diterima oleh partai politik lain untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Penjelasan itu disampaikan oleh Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/2024).

“Sudah kita siapkan, Politik itu kan nggak boleh nggak ada antisipasi. Antisipasi-antisipasi selalu ada,” ucapnya, dikutip dari Kompas.com.

“Antisipasi itu ada, sampai titik itu ya. Jangan diurai lagi,” ujarnya.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Punya Kans Maju Pilgub Jateng? Ini Kata Gerindra!

Saat ditanya mengenai opsi mengganti sohibul jika tidak diterima oleh partai politik lain, ia hanya mengatakan bahwa semua berjalan dinamis.

“Kalau bicara dinamis itu semua ya akan dinamis, ya kan. Semua akan dinamis. Tapi yang sekarang diumumkan oleh presiden PKS adalah Anies-Sohibul Iman,” imbuhnya.

Ia juga menjawab pertanyaan wartawan tentang yang akan dilakukan jika parpol lain mengusulkan nama lain selain Sohibul.

“Nanti Tinggal dirundingkan dalam komunikasi,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan, pihaknya memprioritaskan komunikasi yang baik dan intensif dengan parpol lain. PKS juga mengharuskan Anies menjalin komunikasi.

“Pokoknya kita akan membangun komunikasi yang baik dengan partai-partai lain. Selain PKS, Pak Anies juga harus membangun komunikasi dengan partai-partai,” tuturnya.

Jazuli pun menyebut bahwa hingga kini tidak ada deadlock karena masih menjalin komunikasi.

“Jangan bicara deadlock dulu, sekarang masih komunikasi,” ucapnya.

“Deadlock itu nanti, kalau sudah deadlock baru kita bicara deadlock, ini nggak ada deadlock. Mana ada politik itu deadlock, nggak ada, dinamis saja terus,” imbuhnya.

Baca Juga: PPP Ingatkan PKS yang Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta: Kalau Tak Cukup Kursi, Jangan Ngunci

Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda menganggap duet Anies-Sohibul tidak memperbesar ceruk suara.

Ia mengatakan, mestinya pasangan yang dipilih yang bisa memperluas basis pemilih. Sementara, saat ini, Anies dan Sohibul sama-sama identik dengan ceruk suara PKS.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x