JAKARTA, KOMPAS.TV - Litbang Kompas merilis hasil survei tingkat kepuasan terhadap 100 hari Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hasilnya, ada 19,1 persen responden yang menyatakan tidak puas.
Dari persentase tersebut, alasan pertama responden tidak puas terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran karena bansos tidak merata dan tidak tepat sasaran ada 29,2 persen.
Alasan kedua, 19,5 persen responden menganggap pemerintahan Prabowo-Gibran belum membuat ekonomi stabil sehingga sulit mendapatkan pekerjaan hingga lapangan kerja minim.
Alasan lainnya adalah, sebanyak 17,1 persen responden menganggap pemerintahan Prabowo-Gibran belum bisa mengatasi mahalnya bahan pokok. Ada juga soal penanganan korupsi belum tegas (korupsi bebas bersyarat) 12,6 persen, tidak konsisten dengan janji kampanye 4,2 persen, harga BBM naik 2,6 persen, banyak aspek belum terpenuhi 2,4 persen.
Baca Juga: Litbang Kompas: Kepuasan Masyarakat ke Prabowo Lampaui Capaian 100 Hari Kinerja Era Jokowi
Kemudian, ada juga 2,3 persen responden yang beralasan belum bisa menilai karena masa jabatan Prabowo-Gibran baru 3 bulan. Selanjutnya ada 1,6 persen responden yang menilai kinerja Prabowo-Gibran belum dirasakan masyarakat.
Hingga penyelesaian kasus kepolisian tidak tegas 1,5 persen, kenaikan pajak dan perencanaan potongan untuk tapera (PPN 12 persen) 1,1 persen, gagal adalam penegakan hukum di Indonnesia 0,6 persen dan 5,3 persen menyatakan tidak tahu.
Sebaliknya, 80,9 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran. Sementara untuk Tingkat keyakinan umum terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran 89,4 persen menjawab yakin dan 10,6 tidak yakin.
Kepuasan terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran teratas ditunjukkan untuk alasan kinerja yang ditunjukkan baik dengan angka 30,2 persen. Dilanjutkan dengan kepemimpinan yang merakyat 18,1 persen, sering mendapatkan bansos 14,4, persen, pembangunan merata sampai ke desa 7,3 persen.
Kemudian pembangunan yang masif (infrastruktur dan fasilitas umum) 7,3 persen, mampu mengatasi persoalan bangsa 6,8 persen, menjalankan pemilu dengan baik 3,2 persen, ketegasan dalam kepemimpinan 3,2 persen. Sedangkan 4,6 persen memberikan alasan lainnya dan 4,9 menjawab tidak tahu.
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Ada Harapan Besar Masyarakat ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Survei Litbang Kompas untuk tingkat kepuasan dan keyakinan terhadap 100 hari Pemerintahan Prabowo dan Gibran dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 4 - 10 Januari 2025 pada 1.000 responden secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error penelitian kurang lebih 3,10 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Kendati demikian, kesalahan di luar pemilihan sampel mungkin terjadi. Survei tingkat kepuasan dan keyakinan terhadap 100 hari Pemerintahan Prabowo dan Gibran dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.