Soal Prabowo Bertemu Megawati, Ahmad Dhani: Dukung Pemerintah, PDIP Kini Bukan Oposisi

SURABAYA, KOMPAS.TV - Politikus Partai Gerindra, Ahmad Dhani menyebut pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sebagai langkah positif.

Dhani menilai partai berlambang banteng moncong putih itu kini mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Sehingga, kunjungan Prabowo ke kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta dinilai sebagai langkah silaturahmi yang positif.

“Ya baik lah untuk silaturahim, kalau tidak ada silaturahim malah tidak baik. Apalagi sekarang PDIP bukan oposisi, tetapi mendukung pemerintahan Prabowo Subianto,” kata Dhani usai acara halalbihalal di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, Rabu (9/4/2025).

Menurutnya, pertemuan Prabowo dan Megawati penting tidak hanya sebagai simbol politik.

Pertemuan ini disebutnya menunjukkan hubungan yang telah terjalin sejak lama antara kedua tokoh politik senior tersebut.

Baca Juga: Politisi Respons Positif Pertemuan Prabowo dan Megawati: Masyarakat Butuh Teladan Pemimpin Bangsa

“Mereka sudah bersahabat sejak lama, bukan sahabat kemarin sore. Tentunya pertemuan kemarin sangat berarti sebagai pertemuan dua sahabat lama,” kata Dhani dikutip Antara.

Vokalis kelompok musik Dewa itu pun berharap pertemuan sejenis dapat dilangsungkan kembali di kemudian hari.

“Harusnya setelah pertemuan pertama di periode ini, pertemuannya lebih intensif lagi,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi pertemuan Prabowo-Megawati sebagai "teladan" bagi masyarakat.

Khofifah menyebut Megawati dan Prabowo sebagai "ibu dan bapak bangsa" yang menunjukkan ketenteraman melalui dialog yang konstruktif.

“Di bawah itu akan melihat bagaimana pemimpin-pemimpinnya di atas. Kalau yang di atas rukun, maka di bawah pun akan rukun. Kalau mereka membawa kedamaian dan kesejukan, maka masyarakat pun akan ikut merasakan hal yang sama,” kata Khofifah.

Pertemuan antara Prabowo dan Megawati berlangsung di Jalan Teuku Umar pada Senin (7/4) lalu. Sang presiden bertemu Megawati dalam suasana Lebaran 2025.

Usai pertemuan, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan, PDIP masih mengambil sikap di luar pemerintahan.

Namun, Muzani menyebut Megawati dan partainya siap mendukung kepemimpinan Prabowo.

"Ya kira-kira seperti itu. Pokoknya begitu (PDIP di luar pemerintahan). Jadi pada prinsipnya Ibu Mega tetap berharap agar masa kepresidenan Pak Prabowo bisa efektif sebagai Kepala Pemerintahan dan Kepala Negara menggunakan kekuatannya untuk kepentingan rakyat dan bangsa,” kata Muzani di gedung DPR, Jakarta, Rabu (9/4).

Baca Juga: Dijadwalkan Pidato, Apa yang Akan Disampaikan Prabowo di Parlemen Turki?