A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 225

Backtrace:

File: /var/www/html/frontend-v2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 225
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Read.php
Line: 108
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontend-v2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Malaysia Sudah Terjangkit, PLBN di Kalimantan Ikut Waspada Penyebaran Virus Corona

Kompas TV nasional berita kompas tv

Malaysia Sudah Terjangkit, PLBN di Kalimantan Ikut Waspada Penyebaran Virus Corona

Kompas.tv - 31 Januari 2020, 00:20 WIB
malaysia-sudah-terjangkit-plbn-di-kalimantan-ikut-waspada-penyebaran-virus-corona
Petugas pos lintas batas negara terpadu Aruk (PLBN Aruk) memproteksi diri dari ancaman wabah virus corona, terlebih setelah Malaysia mengumumkan bahwa ada warganya yang terjangkit virus corona. (Sumber: BNPP.go.id)
Penulis : Johannes Mangihot

JAKARTA, KOMPASTV - Pos Lintas Batas Negara (PLBN) ikut mendapat perhatian untuk mencegah masuknya orang yang terjangkit Virus Corona.

Salah satu PLBN yang melakukan peningkatan keamanan yakni PLBN Aruk yang berada di Sajingan Besar, Sambas Kalimantan Barat. 

Kepala PLBN terpadu Aruk, Purwoto menjelaskan kemunculan wabah Virus Corona membuat tempat perlintasan orang diperketat.

Baca Juga: Bandara Raden Inten Siaga Thermal Scanner Cegah Virus Corona

Terlebih setelah negara tetangga Malaysia sudah mengumumkan bahwa ada warganya terjangkit Virus Corona, petugas di PLBN Aruk melakukan antisipasi dengan alat pelindung diri (APD) berupa masker dan sarung tangan.

Setiap pelintas batas juga diperiksa petugas dengan termoscanner. Selain itu, bagi pelintas batas negara dari daerah terjangkit akan diberikan kartu kewaspadaan dini (hAC).

Menurut Purwoto, hingga saat ini para petugas dan para pelintas batas yang melewati PLBN Aruk bebas dari Virus Corona. Pihaknya belum mendapat kasus pelintas batas yang diduga terjangkit virus yang muncul di Wuhan, China itu.

"Alhamdulillah belum ada (kasus pelintas virus corona)," ujar Purwoto dikutip dari pemberitaan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), BNPP.go.id, Kamis (30/1/2020).

Baca Juga: Virus Corona: Malaysia Konfirmasi 3 Orang Terinfeksi

Purwoto menambahkan peningkatan keamanan dan antisipasi petugas dari wabah Virus Corona di PLBN Aruk akan terus dilakukan hingga pihaknya mendapat pengumuman dari pemerintah pusat.

"(Peningkatan keamanan) sampai ada edaran tidak ada lagi isu corona," ujarnya.

PLBN Aruk merupakan satu dari tiga PLBN terpadu di daratan Kalimantan yang berbatasan dengan Malaysia.

PLBN terpadu Aruk menjadi salah satu pos yang ramai digunakan pelintas batas negara. Tercatat dari bulan Januari hingga Desember 2019 ada 260.187 orang yang melintas di PLBN Aruk. 

Rata-rata sebanyak 712.84 orang per hari yang melewati pos lintas batas yang berdiri di Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat ini. Adapun dua PLBN terpadu lain yang berbatasan langsung dengan Malaysia adalah PLBN Terpadu Badau dan PLBN terpadu Entikong.

 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x