SOLO, KOMPAS,TV - Warga yang berada di Pasar Legi Kota Solo, Jawa Tengah, menyerbu lokasi penukaran uang baru. Mereka tidak mau melewatkan kesempatan ini, untuk mendapatkan pecahan uang baru.
Mobil-mobil kas keliling milik sejumlah bank, terlihat berjajar di pelataran parkir Pasar Legi, Jumat (1/4/2022) pagi. Sementara warga yang sudah menunggu, langsung berebut nomor antrean untuk menukar uang. Bank Indonesia bersama sejumlah bank lain, menggelar penukaran pecahan uang baru, sebagai persiapan menyambut lebaran.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menjadi orang pertama, yang menukarkan pecahan uang baru. Gibran mempersilahkan warga Solo, untuk menukarkan uang mereka sebagai persiapan lebaran. Dan nantinya penukaran uang semacam ini, akan disebar di sejumlah titik, termasuk sentra vaksinasi.
"Untuk warga Kota Solo silahkan menukar uang baru di tempat-tempat yang resmi, misalnya hari ini di Pasar Legi. Nanti kita putar terus ke seluruh Kota Solo, mungkin nanti ada acara vaksinasi, oleh Bapak Dandim, Bapak Kapolres atau Dinkes, nanti mobilnya kita kerahkan juga. Divaksin sambil tukar duit," ucap Gibran.
Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang baru, sebesar Rp 4,9 triliun. Nominal tersebut meningkat dibandingkan tahun lalu, karena mengantisipasi antusiasme warga. Dan BI, tidak melakukan pembatasan penukaran, karena jumlah tersebut akan menyesuaikan dengan permintaan.
"Yang akan kita keluarkan itu sekitar Rp 4,9 triliun meningkat dari tahun lalu RP 4,3 triliun. Tahun lalu sudah meningkat tinggi karena tahun 2020 hanya Rp 3 triliun, sekarang kita siapkan Rp 4,9 triliun. Tapi intinya itu bukan batasan, itu hanya persiapan. Kalau kurangpun kita akan ambilkan dari Semarang kantor pusat," ujar Nugroho Joko Prastowo, Kepala Perwakilan BI Solo.
Warga sengaja menukar uang lebih awal, agar tidak perlu antre menjelang lebaran. Apalagi ada momen semacam ini, jadi mereka memanfaatkannya.
"Lebaran masih lama, cuma karena ada acara ini, dari pada nanti kita ada kesibukan lain jadi sekalian saja. Iya, uangnya nanti akan dibagikan ke sanak keluarga," ucap Rahman Budi Afandi, Warga Solo.
Masyarakat juga diminta untuk menukarkan uang, di lokasi resmi yang sudah disiapkan. Selain tidak memerlukan biaya administrasi, keaslian uang juga terjamin. Selain itu uang baru yang diperoleh, tidak ada pembatasan penukaran.
#bankindonesia #pasarlegi #gibranrakabumingraka
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.