Kompas TV regional peristiwa

Pelayanan Stasiun Semarang Tawang Mulai Normal, tapi Kecepatan Kereta Masih Terbatas 20 Km per Jam

Kompas.tv - 2 Januari 2023, 15:09 WIB
pelayanan-stasiun-semarang-tawang-mulai-normal-tapi-kecepatan-kereta-masih-terbatas-20-km-per-jam
Ilustrasi. Jalur kereta api di antara Stasiun Semarang Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu sudah mulai normal sejak Senin (2/1/2023). (Sumber: pt kai)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV – Jalur kereta api (KA) di antara Stasiun Semarang Tawang – Alastua dan Kalibodri – Kaliwungu sudah mulai normal sejak Senin (2/1/2023).

VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus melalui keterangan tertulis mengatakan, jalur yang sebelumnya terendam banjir, kini dapat dilalui perjalanan kereta api dengan kecepatan terbatas, yaitu 20 km per jam.

Selain itu, tutur Joni, Stasiun Semarang Tawang juga sudah berfungsi normal dan kembali melayani naik turun penumpang.

Joni menambahkan, PT KAI terus melakukan perbaikan jalur rel KA sehingga berangsur-angsur kecepatan KA dapat ditingkatkan.

Pihaknya berharap, jalur tersebut dapat segera dilalui kembali dengan kecepatan normal serta kepadatan di lintasan dapat terurai dan seluruh jadwal perjalanan kembali normal.

Baca Juga: Imbas Banjir di Semarang, 4 Kereta Api Terlambat Tiba di Stasiun Kota Blitar

“KAI menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan Kereta Api yang terganggu perjalanannya diakibatkan banjir yang terjadi sejak 31 Desember 2022 yang lalu,” ujar Joni.

Dalam keterangan tersebut, Joni juga menjelaskan, KAI akan membagikan service recovery kepada pelanggan yang mengalami keterlambatan perjalanan, sesuai aturan yang berlaku.

KAI juga memberikan kompensasi berupa pengembalian tiket hingga 100 persen di luar bea pesan dengan masa pembatalan maksimal 7 hari sejak jadwal keberangkatan KA.

Seluruh jajaran KAI, lanjut Joni, terus berupaya semaksimal mungkin untuk dapat menormalkan kembali seluruh jadwal perjalanan kereta api.

Sebelumnya Kompas.TV memberitakan, sebanyak lima kereta api dialihkan via jalur selatan melalui Stasiun Solo Balapan dan Cirebon akibat banjir yang menggenangi sejumlah titik jalur kereta api di Stasiun Semarang Tawang, Jawa Tengah.

Kelima kereta api yang memutar melalui jalur selatan adalah KA Matarmaja 281/282 Malang - Pasar Senen pp,  KA Brantas tambahan 7033a/7034a Blitar - Pasar Senen pp,  KA Brantas reguler 109a/110a Blitar - Pasar Senen pp, KA Majapahit 251/252a Malang - Pasar Senen pp, dan KA Brawijaya 73a/74a Malang - Gambir pp.

Joni menambahkan, untuk perjalanan KA dengan tujuan akhir Stasiun Surabaya Pasar Turi akan tetap diupayakan melewati jalur utara.

Baca Juga: Satu Keluarga di Pasuruan Ditabrak Kereta Jurusan Malang-Banyuwangi


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x