Senjata Api Hingga Antitank Ditemukan dalam Paket, Ini Penjelasan GM Bandara Syamsudin Noor

BANJARBARU, KOMPAS.TV - Adanya temuan senjata api di Bandara Syamsudin Noor, General Manager Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, Dony Subardono menyampaikan pihaknya telah dipanggil Polda Kalimantan Selatan untuk dimintai keterangan.

Dony menjelaskan airsoft gun jenis fn ditemukan pada minggu pagi saat akan dikirim dan terlihat saat pemeriksaan x-ray.

Baca Juga: Harga Daging Has Sapi di Banjarmasin Naik Capai Rp.180.000 per Kilogram

Kemasan paket airsoft gun tersebut berbentuk kotak dengan keterangan general cargo.

Biasanya paket general cargo berbentuk dokumen, namun paket tersebut berbentuk jauh dari dokumen sehingga petugas langsung membuka paket tersebut.

"Kalau kemasannya kotak, tapi dalam keterangan hanya general cargo, tapi ketika dilihat di x-ray jauh dari dokumen," terang GM Bandara Syamsudin Noor, Dony Subardono.

Baca Juga: Senjata Api Ditemukan di Cargo Bandara Syamsudin Noor, Pemiliknya Pria Asal Banjarmasin

Saat ini pelaku berinisial T-S telah ditetapkan sebagai tersangka, karena terbukti memiliki senjata api, amunisi dan antitank tanpa surat izin, kasus ini ditangani Polda Kalimantan Selatan untuk proses lebih lanjut.