Kompas TV regional papua maluku

Hendak Selamatkan Orang Diduga Mau Bunuh Diri, Anggota Basarnas Malah Didorong hingga Tewas Terjatuh

Kompas.tv - 15 Maret 2024, 14:59 WIB
hendak-selamatkan-orang-diduga-mau-bunuh-diri-anggota-basarnas-malah-didorong-hingga-tewas-terjatuh
Foto ilustrasi: Tim Basarnas Yogyakarta , mengevakuasi seorang pekerja salah satu toko bakpia di Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Rabu (31/5/2023). (Sumber: Basarnas Yogyakarta)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tri Sudarmo, anggota Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jayapura mengembuskan nafas terakhir pada Rabu (13/3/2024). 

Tri meninggal dunia usai ia hendak menolong orang yang sedang mabuk dan diduga akan melakukan aksi bunuh diri dari sebuah tower BTS di Jayapura.

Baca Juga: Pencarian Pesawat Kargo Pilatus yang Hilang Dilanjutkan Hari Ini, Basarnas Koordinasi dengan BMKG

Awalnya Tri berniat untuk menyelamatkan atau mengevakuasi korban percobaan bunuh diri yang telah berada di tower tersebut.

Berdasarkan keterangan akun Instagram @wowunik.id, Kamis (15/3/2024), pria yang berniat ingin bunuh diri itu diduga ketiduran lantaran efek minuman keras yang dikonsumsinya. 

Namun, tak disangka, pada ketinggian sekitar 15 meter sebelum sampai di bawah, pria mabuk itu tiba-tiba terbangun. Celakanya, pria itu malah ngamuk.

Tali pengaman yang dikenakan kepada pria tadi itu pun turut terlepas. Dan nahas, tali pengaman yang sejak tadi melilit di tubuh Sudarmo juga turut terlepas.

Akibatnya, nyawa Tri tak tertolong karena dorongan dari orang yang hendak ditolongnya tersebut. 

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Kusworo membenarkan adanya peristiwa tersebut. 

Kusworo menjelaskan, kerja anak buahnya saat melakukan sebuah aksi penyelamatan memiliki risiko yang tinggi.

Hal itu ia ceritakan saat rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi V DPR RI, Kamis (15/3/2024).

Baca Juga: Basarnas Update Pencarian Korban KM Dewi Jaya 2 yang Tenggelam di Sulsel

"Kami bukan curhat ya, Bu. Jadi kemarin sore, Bu, tim kita yang ada di Jayapura itu melaksanakan operasi penyelamatan orang yang mau bunuh diri di towernya Telkomsel ya, dengan ketinggian antara 40-30 meter," kata Kusworo, Kamis.

"Satu tim naik, dirayu, dibujuk dan sebagainya, sampai turun sekitar 15 meter. Tapi di luar dugaan, si korban ini dorong daripada tim kami, sehingga jatuh bersama dan pada akhirnya dinyatakan meninggal satu orang, itu juga tim kami," sambungnya.


 



Sumber : Kompas TV/Tribunnews


BERITA LAINNYA



Close Ads x