Nabung 15 Tahun Pengepul Rongsokan Naik Haji

SRAGEN, KOMPAS.TV - Penantian panjang suami-istri Admosugito Sukimin dan Sugihartini, berusia 66 dan 64 tahun ini akhirnya terwujud. Keduanya senantiasa bersyukur berhasil memenuhi panggilan menunaikan rukun Islam ke lima berkat keuletan dan kegigihannya menabung. Selain dari hasil usaha pengepul barang rongsokan, mereka juga jualan sayur, hingga menjadi tukang pijat selama 15 tahun.

Oleh Kementerian Agama Kabupaten Sragen, kakek dan nenek asal Dukuh Sidorejo, Desa Puro, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, tahun ini dipastikan berangkat haji.

Mbah Sukimin dan Hartini dijadwalkan berangkat pada 3 Juni 2024 mendatang menuju Embarkasi Donohudan bersama rombongan kloter 88. Saking senangnya matanya terlihat berkaca-kaca sambil menunjukkan seragam haji lengkap yang sudah siap dalam koper.

"(Setiap rata-ratanya berapa, Pak?) Rp 100.000, Rp 75.000, atau Rp 40.000, tidak pasti tergantung pendapatan. Mendaftar haji dari tahun 2012 bersama-sama. Pengennya saya berangkat haji sama istri, bisa nabung segitu banyaknya bisa pergi beneran. Saya sangat bersyukur," ujar Admosugito Sukimin dan Sugihartini. 

Meski tanggal 3 Juni 2024 mendatang dipastikan berangkat naik haji, namun di sisa sepekan terakhir, Mbah Sukimin dan Hartini tetap beraktivitas mencari barang bekas di sekitar rumah warga dan berjualan sayur. Keduanya tak henti-hentinya juga bersyukur dapat membiayai kuliah perguruan tinggi negeri ketiga anaknya hingga kini semuanya telah bekerja.

#ibadahhaji #pengepulrongsokan #sragen