Kompas TV regional bali nusa tenggara

Kondisi Korban Kritis akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Sudah Membaik, Kaki Kiri Diamputasi

Kompas.tv - 7 November 2024, 12:19 WIB
kondisi-korban-kritis-akibat-erupsi-gunung-lewotobi-laki-laki-sudah-membaik-kaki-kiri-diamputasi
Sisa material erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Rabu (6/11/2024). (Sumber: ANTARA FOTO/Mega Tokan)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Edy A. Putra

FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengungkapkan kondisi satu korban kritis akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut penjelasannya, korban tersebut telah berangsur membaik meski kaki kirinya terpaksa harus diamputasi.

"Satu orang yang kritis, sekarang kondisinya sudah membaik," kata Suharyanto dalam konferensi pers di Flores Timur, Kamis (7/11/2024), seperti dipantau dari Breaking News Kompas TV.

"Memang harus diamputasi kakinya sebelah kiri," ujarnya.

Sementara kaki kanan korban, kata ia, dalam proses pemasangan pen. Suharyanto pun berharap korban dapat segera sembuh.

"Kemarin sudah kami jenguk dan beri bantuan. Mudah-mudahan bisa diselamatkan," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga meyebut korban meninggal akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki berjumlah 9 orang.

Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Pagi Ini, Warga Diimbau Jauhi Radius 7 Km dan Pakai Masker

Sedangkan empat korban luka berat saat ini masih dirawat di rumah sakit.

"Untuk luka berat yang semula dilaporkan 31 orang, yang sekarang dirawat ada 4 orang, berada di rumah sakit," jelasnya.

"Itu sudah kita tengok, rata-rata kondisinya membaik," imbuhnya.

Erupsi Gunung Lewotobi Lakilaki terjadi pada Senin (5/11) dini hari. Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah memberlakukan status tanggap darurat yang berlangsung hingga 31 Desember 2024. 

Di bawah status tanggap darurat ini, salah satu kegiatan yang dilakukan yakni pencarian dan pertolongan terhadap korban.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat erupsi susulan gunung api itu masih terus terjadi.

Dikutip dari laman Magma Indonesia, hingga Kamis (7/11) pukul 10.48 WITA, setidaknya terdapat 10 kali erupsi yang terjadi di Gunung Lewotobi Laki-laki.

Adapun saat ini Gunung Lewotobi Laki-Laki berstatu Level IV Awas. 

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan diimbau agar tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 7 kilometer (km) dari pusat erupsi.

Baca Juga: Ungkapan Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki: Rumah Terbakar, Hanya Ada Baju yang Dipakai


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x