Talud Jembatan Penghubung Antar Kecamatan Longsor

SEMARANG, KOMPAS.TV - Jembatan gantung yang menghubungkan Kecamatan Gunungpati dengan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang untuk sementara waktu tidak bisa dilewati, karena talud yang menjadi batas antara jalan dan sungai longsor.

Menurut warga, talud jembatan longsor dipicu hujan deras yang mengguyur Kota Semarang pada Senin (20/1/2025) malam. Untuk mengantisipasi longsor susulan, warga menutup longsoran dengan MMT.

“Jam 8 malam. Itu disebabkan oleh curah hujan yang tinggi sampai malam. Untuk longsornya jalan itu sekitar jam 11 malam,” ujar Bambang, Ketua RT3/RW7

“(Jam 11 malam longsornya?) Iya. (hujan mulai sore sampai kapan pak?) Sampai malam. (Kedalaman amblesan sampai berapa pak?) empat meter. (lebarnya) sekitar empat sampai lima meter. Untuk sementara jalan kita tutup,” tambahnya.

Kejadian talud longsor ini sudah kali kedua terjadi, yakni di tahun 2022 dan di tahun 2025. Warga berharap ketika dilakukan perbaikan, talud yang menjadi batas antara jalan dan sungai diperkuat dengan bronjong agar konstruksi bangunan semakin kokoh.

#taludlongsor #jembatangantung #beritajateng