Jelang Ramadan, Produksi Kolang Kaling Banjir Pesanan

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Bulan suci ramadan menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah pelaku usaha buah kolang kaling yang terletak di kawasan Kelurahan Sukarame Dua Kecamatan Teluk Betung Barat Bandar Lampung.

Baca Juga: JPO Siger Milenial Jadi Ikon Baru di Bandar Lampung

Pasalnya para pelaku usaha buah kolang kaling kini sudah mulai kebanjiran pesanan hingga harus meningkatkan jumlah produksi mencapai 500 kilogram per hari, padahal jika di hari biasa hanya memproduksi 200 kilogram buah kolang kaling.

Yadi selaku pekerja kolang kaling menjelaskan, dalam proses pembuatannya mula-mula kolang kaling dipisahkan dari tangkainya dan direbus selama 3 jam untuk selanjutnya dikupas. Selanjutnya kolang kaling digeprek lalu direndam selama 3 hari untuk menghasilkan tekstur yang lebih kenyal.

Hal serupa juga disampaikan Siti  selaku pekerja kolang kaling yang mengaku bahagia dengan momen keberkahan yang didapat jelang ramadan. Dalam sehari ia bisa mengupas buah kolang kaling sampai sekitar 10 ember besar.

Untuk satu kilogram kolang kaling dijual dengan harga 14.000 ribu rupiah yang ternyata dipasarkan hingga ke Pulau Jawa.

Produksi kolang kaling yang sudah digeluti sejak  10 tahun silam di Kecamatan Teluk Betung Barat Bandar Lampung ini mampu memberdayakan masyarakat sekitar dengan masih menggunakan proses produksi secara tradisional.