Jalan Raya Solo-Yogya Tergenang Air Akibatkan Kendaraan yang Melintas Tersendat

KLATEN, KOMPAS.TV - Pasca hujan deras kemarin sore, sejumlah rumah warga di Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terendam banjir.

Salah satu warga menjelaskan hujan deras intensitas tinggi terjadi sekitar 30 menit lalu. Air mulai masuk ke dalam rumah. 

Menurutnya, kondisi ini sudah terjadi tiga kali dalam satu bulan. Akibatnya, sejumlah barang elektronik miliknya terendam banjir. 

Sementara itu, menurut Ketua RT setempat, diduga saluran drainase tidak berfungsi dengan baik.

Sehingga air luapan dari sungai, saluran irigasi, dan jalan raya, selalu menggenangi wilayah RT-nya yang lokasinya lebih rendah. 

Selain permukiman warga, sejumlah kendaraan yang melintas di Jalan Raya Solo-Yogya juga tersendat akibat genangan air. Bahkan, pertokoan yang berada di pinggir jalan terpaksa tutup lebih cepat. 

Salah satu pemilik toko oleh-oleh menjelaskan, hujan deras yang terjadi sejak siang hingga sore, mengakibatkan air sungai meluap, kemudian menggenangi jalan raya hingga masuk ke toko. 

Sementara itu, menurut Kanit Kamsel Satlantas Polres Klaten, banjir yang menggenangi Jalan Raya Solo-Yogya sepanjang sekitar 75 meter sempat mengakibatkan arus lalu lintas tersendat sepanjang 500 meter. 

Polisi pun melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengarahkan pengendara sepeda motor melintas pada lajur kanan agar tidak mengalami mogok. 

Meski banjir kali ini tidak setinggi pada Sabtu pekan lalu, namun tetap berdampak bagi warga. Selain banyak pertokoan yang tutup lebih awal, juga mengganggu aktivitas warga. 

Kini, warga berharap agar Pemerintah Kabupaten Klaten segera memberikan solusi, terutama memperbaiki saluran drainase agar air mengalir lancar saat hujan deras.  

Baca Juga: Atasi Banjir, Pemkot Bandar Lampung Keruk Sungai

#banjir #klaten #hujan #musimhujan