SUMATERA, KOMPAS.TV - Dodol Alame merupakan penganan yang ramai diburu di Hari Raya Idul Fitri. Penganan sejenis dodol ini menjadi oleh-oleh favorit untuk dibawa pulang pemudik dan disantap bersama keluarga.
Penganan sejenis dodol ini ramai diburu warga di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara di Hari Raya Idul Fitri. Dodol ini menjadi primadona karena merupakan salah satu jajanan khas Mandailing Natal. Saat musim mudik tiba, permintaan terus meningkat, dan banyak warga membeli untuk sekadar oleh-oleh.
Proses pembuatan penganan ini juga tidak rumit, hanya saja butuh waktu hingga enam jam agar perpaduan beras ketan dan gula merah yang telah dicairkan menyatu dan menjadi penganan yang nikmat ketika disantap. Untuk menjaga aroma, sedikit campuran kayu manis ditambahkan pada proses pembuatannya.
Rozi, seorang pembuat dodol Alame, mengaku menghabiskan 45 kilogram bahan baku per harinya seiring permintaan yang meningkat di masa mudik saat ini.
Penganan manis nan gurih ini dibanderol harga sebesar dua belas ribu rupiah untuk satu baul-baul, pembungkus khas yang terbuat dari pandan.
Baca Juga: Rekomendasi Oleh-oleh Khas Medan saat Mudik Lebaran, Ada Bika Ambon hingga Pancake Durian
#oleholeh #pemudik #dodol
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.