A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontend-v2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontend-v2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Geger, Nelayan Temukan Tulang Manusia Dalam Kantong Plastik di Sulawesi Tenggara

Kompas TV regional berita daerah

Geger, Nelayan Temukan Tulang Manusia Dalam Kantong Plastik di Sulawesi Tenggara

Kompas.tv - 20 Februari 2020, 21:22 WIB
geger-nelayan-temukan-tulang-manusia-dalam-kantong-plastik-di-sulawesi-tenggara
Ilustrasi tulang manusia (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro

SULTRA, KOMPAS TV - Warga Desa Tongali, Kecamatan Siompu, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara atau Sultra, digegerkan oleh penemuan kerangka tulang manusia di dalam kantong plastik berwarna putih yang ada di tepi pantai.

Kapolsek Siompu, Ipda Herman Mota, mengatakan kantong plastik berisi tulang manusia itu kali pertama ditemukan oleh nelayan di Pantai Sambalangi.

Setelah mendapat laporan itu, Herman bersama jajarannya langsung mendatangi lokasi kejadian. Setelah diperiksa, tulang manusia tu tertumpuk di dalam plastik tanpa kepala di dalamnya.

“Ada seorang nelayan melihat bungkusan plastik di tepi pantai dan melihat di dalamnya tulang belulang tanpa kepala,” kata Herman Mota di Sulawesi Tengah pada Kamis (20/2/2020).

Selain tulang belulang, kata Herman, nelayan yang tak disebut namanya itu juga menemukan baju dan celana di bungkusan tersebut. Hanya, kondisi pakaian itu sudah hancur.

Namun demikian, di dalam pakaian itu tak ditemukan kartu identitas. Karena itu, pihak kepolisian belum dapat memastikan tulang tersebut adalah warga setempat atau bukan.

“Belum ada identitas lain yang ditemukan dari penemuan tulang belulang itu,” kata Herman.

Karena penemuan tulang manusia itulah, Herman menambahkan membuat warga Desa Tongali geger. Mereka pun kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Herman menambahkan, saat ini tulang manusia tersebut telah dibawa ke Palagimata, Kota Baubau untuk diautops, sehingga diketahui identitasnya lebih lanjut.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x