Anak-anak memiliki kecenderungan meneladani sikap kedua orang tuanya karena tabiat anak memang cenderung untuk meniru apa-apa yang ada di sekitarnya.
Sehingga seorang ayah harus berusaha dengan sungguh-sungguh menjadi suami yang shalih dengan mengkaji ilmu-ilmu agama, serta memahami dan mengamalkan apa-apa yang diperintahkan serta menjauhi larangan Allah Azza wa Jalla dan Rasul-Nya.
Kemudian mengajak isteri untuk berbuat demikian juga, agar anak meneladani keduanya. Seperti halnya dalam menaati perintah shalat Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Suruhlah anak kalian shalat ketika berumur 7 tahun, dan kalau sudah berusia 10 tahun meninggal-kan shalat, maka pukullah ia. Dan pisahkanlah tempat tidurnya (antara anak laki-laki dan anak wanita).” (Diriwayatkan oleh Abu Dawud (no. 495), Ahmad (II/180, 187) dengan sanad hasan, dari ‘Amr bin Syu’aib)
Demikian pula pendidikan akidah, ahlak dan kewajiban ibadah lainnya yang hendaknya sudah diajarkan sejak dini agar hal-hal yang diperlukan anak telah mencukupi terutama saat usia baligh nanti.
Perintah ini diperkuat lagi dengan firman-Nya berdasarkan ayat,
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.” (QS. At Tahrim: 6).
Disebutkan dalam Tafsir Ibnu Katsir (7: 321), ‘Ali mengatakan bahwa yang dimaksud ayat ini adalah, “Beritahukanlah adab dan ajarilah keluargamu.”
Wallahu'alam bis shawab
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.