Kompas TV religi agama

Kemenag Gelar Program Belajar Alquran dan Kitab Kuning untuk Umum Selama Ramadan

Kompas.tv - 19 Februari 2025, 20:43 WIB
kemenag-gelar-program-belajar-alquran-dan-kitab-kuning-untuk-umum-selama-ramadan
Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan Program Intensif Ramadan bertajuk Generasi Melek Kitab Kuning (Gen-MKing), yang merupakan program pembelajaran cara baca Al Qur’an dan naskah kitab kuning. (Sumber: Kompas.com/UNSPLASH/ALI BURHAN)
Penulis : Dina Karina | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan Program Intensif Ramadan bertajuk Generasi Melek Kitab Kuning (Gen-MKing), yakni program pembelajaran cara baca Al Qur’an dan naskah kitab kuning. 

Program ini terbuka untuk kalangan pegawai Kemenag, mahasiswa atau pelajar, Penyuluh Agama Islam, serta masyarakat umum.

Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah Kemenag, Arsad Hidayat menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari upaya Kemenag dalam memperkuat kemampuan membaca Al-Qur’an dan pemahaman keislaman berbasis literatur klasik di semua kalangan.

Baca Juga: Jadwal Libur Awal Puasa Ramadan Mulai 27 Februari 2025, Ini SEB 3 Menteri Terbaru

“Gen-MKing diharapkan dapat membangun generasi yang memahami kitab kuning secara benar dan mendalam,” kata Arsad dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (19/2/2025).

Pendaftaran program ini dibuka mulai 18–24 Februari 2025. Seleksi akan dilakukan pada 25 Februari 2025, dan hasilnya diumumkan pada 26 Februari 2025.

“Dalam mengikuti program ini peserta diberikan e-sertifikat, kaus (T-shirt), serta buku pegangan (handbook). Program akan berlangsung secara intensif mulai 3 Maret 2025, setiap Senin hingga Kamis, pukul 09.00–11.00 WIB, selama bulan Ramadan,” terangnya. 

Baca Juga: Kemenag akan Pantau Hilal Awal Ramadan di 125 Titik pada 28 Februari

Kegiatan ini akan digelar di Masjid Al-Ikhlas, Kementerian Agama RI, Jl. MH. Thamrin No. 6, Jakarta Pusat. 

Selama program berlangsung, peserta akan dibimbing oleh para ahli untuk membaca Al-Qur’an dan memahami kitab kuning dengan metode yang sistematis dan aplikatif.

“Peserta bisa tahu berbagai referensi kitab kuning yang menjadi rujukan utama dalam kajian keislaman,” ungkapnya.

Baca Juga: PNS Diminta WFA Mulai 24 Maret agar Arus Mudik Lebaran Lancar

Bagi yang berminat mengikuti Program Intensif Ramadan, pendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui laman s.id/gen-m2025. 

Kemenag mengajak seluruh pihak yang memiliki minat terhadap kajian kitab kuning untuk memanfaatkan kesempatan tersebut.

“Dengan adanya program ini, kami berharap semakin banyak kalangan, khususnya generasi muda menyenangi dan mau mempelajari kitab kuning yang merupakan khazanah keilmuan keislaman yang masih terjaga sampai saat ini,” pungkasnya.




Sumber :




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x