Dete dan Lies Jelaskan Penyebab Perempuan Radikal - ROSI

Untuk pertama kalinya di Indonesia, perempuan, seorang ibu menjadi pelaku dalam bom bunuh diri. Peneliti teroris Dete Aliyah, mencoba menjelaskan faktor apa yang membuat perempuan menjadi aktor utama bom bunuh diri di Surabaya.

Salah satunya adalah karakter perempuan yang lemah lembut, tidak akan dengan mudah dicurigai oleh orang sekitar. Sehingga hal itu akan lebih memudahkan saat melakukan aksi teror.

Selain itu, direktur Rumah Kita Bersama, Lies Marcoes, mengungkapkan pergerseran peran perempuan ini, dikarenakan tekanan kepada laki-laki yang cukup besar oleh aparat, sehingga mereka mencari celah dan strategi lain. Dalam hal ini pemanfaatan sosok perempuanlah yang digunakan.