Terdampak Sistem Zonasi PPDB, 86 Siswa Terpaksa Belajar di Bawah Tenda

KLATEN, KOMPAS.TV - Sebanyak 86  siswa yang terdampak Sistem Zonasi PPDB 2023 di Kecamatan Karangnongko, Klaten, Jawa Tengah harus belajar di bawah tenda.

Ini dilakukan karena ruang kelas yang selama ini dipinjam dari sebuah sekolah dasar tidak bisa menampung jumlah rombongan belajar ini.

SMA Negeri 1 Karangnongko, Klaten, Jawa Tengah memiliki 2 kampus sebagai tempat belajar mengajar.

Kampus satu berlokasi di Kecamatan Karangnongko dan kampus dua atau disebut juga kelas jauh meminjam dua ruang kelas di SD Negeri 1 Tlogowatu.

Kelas jauh menjadi solusi atas masalah penyediaan fasilitas pendidikan di daerah ini.

Sejak tahun lalu, kampus dua digunakan untuk menampung para siswa yang terdampak sistem zonasi dari Kecamatan Kemalang maupun Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Boyolali.

Di dua kecamatan berbatasan tersebut tidak terdapat SMA atau SMK negeri maupun swasta.

Namun tahun ajaran baru 2023 ini situasinya berbeda, ruang kelas yang dipinjam dari SD 1 Tlogowatu tidak bisa menampung rombongan belajar baru yang berjumlah 86 siswa.

Untuk sementara, kegiatan belajar mengajar digelar di sebuah tenda sambil menunggu kesiapan sarana prasarana di aula balai desa setempat.

Para orangtua siswa baru yang berasal dari Kabupaten Boyolali sedari awal tahu anaknya akan belajar di bawah tenda.

Mereka bersyukur meski dalam situasi yang terbatas, anak-anak akhirya mendapat sekolah. 

Lokasi rumah yang terdampak sistem zonasi membuat putra putri mereka tidak bisa bersekolah di Kabupaten Boyolali.

Pengadaan fasilitas untuk tempat belajar 86 siswa baru ini masih menunggu kebijakan Pemerintah Kabupaten Klaten dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Soal Bacawapres Ganjar, Andika Perkasa: Saya Siap Jalani Tugas Partai